Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, Mandiri Sekuritas Target Selesaikan 40 Mandat Penjaminan Emisi

Kompas.com - 21/06/2016, 08:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  PT Mandiri Sekuritas optimistis menyelesaikan 40 mandat penjaminan emisi hingga akhir 2016.

Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas Abiprayadi Riyanto menyatakan, hingga saat ini, pihaknya telah menyelesaikan 8 transaksi obligasi dengan porsi mencapai Rp 4,7 triliun.

Abi menjelaskan, mandat-mandat penyelesaian emisi tersebut terdiri dari obligasi, rights issue, placement, medium term notes (MTN), maupun penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO).

"Kami optimis perusahaan dapat menyelesaikan total 40 mandat penjaminan emisi obligasi dan saham di tahun 2016, atau meningkat dari 35 deal di tahun 2015," kata Abi pada acara buka puasa bersama di Bursa Efek Indonesia, Senin (20/6/2016).

Lebih lanjut, Abi menjelaskan, saat ini Mandiri Sekuritas menguasai pasar dengan porsi pasar mencapai 15,4 persen. Artinya, Mandiri Sekuritas menempati posisi teratas sebagai perusahaan efek paling aktif di pasar modal Indonesia.

Adapun pada bulan Mei 2016, nilai transaksi Mandiri Sekuritas mencapai Rp 42,7 triliun dan pangsa pasar 3,7 persen.

Nilai total transaksi harian mencapai Rp 460 miliar per hari, dengan porsi 58 persen transaksi berasal dari klien institusi dan 42 persen dari nasabah ritel.

Abi mengungkapkan, Mandiri Sekuritas juga menjadi pemain di pasar Surat Utang Negara (SUN). Adapun nilai transaksinya mencapai Rp 31,9 triliun dengan pangsa pasar 10,6 persen.

(Baca: BEI Tak Revisi Target 35 Perusahaan IPO di Tahun 2016)

Kompas TV BEI Mulai Nerima Beberapa "Startup"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com