Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Rencanakan Akuisisi 2 Bank Kecil

Kompas.com - 21/06/2016, 21:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk Jahja Setiaatmadja menyatakan perseroan berencana melakukan aksi korporasi dengan mengakuisisi bank lainnya.

Jahja mengatakan, perseroan bakal mengakuisisi dua bank yang ukuran bisnisnya kecil.

Jahja tidak menjelaskan secara terperinci mengenai karakteristik bank yang akan diakuisisi oleh BCA.

Namun demikian, ia mengakui proses pencarian kandidat bank yang akan dicaplok tersebut baru dimulai pada pertengahan tahun 2016 ini.

"Dua bank, tapi yang kecil-kecil saja. (Mulai lirik bank) di second half. Kita masih incar-incar saja," kata Jahja pada acara buka puasa bersama BCA di Jakarta, Selasa (21/6/2016).

Jahja mengungkapkan, perseroan menganggarkan dana sebesar Rp 1,5 triliun untuk melakukan aksi korporasi tersebut.

Meski begitu, ia mengaku proses akuisisi tidak bisa langsung selesai dan terwujud pada tahun ini.

Menurut Jahja, proses akuisisi mulai dari mengincar kandidat hingga secara resmi diakuisisi bisa memakan waktu selama tahunan.

Ia mencontohkan, ketika BCA memutuskan untuk memiliki unit bisnis syariah maupun asuransi, BCA membutuhkan waktu hingga dua tahun lebih.

Adapun terkait sektor bank yang akan dilirik, Jahja mengakui perseroan akan mencari bank yang bergerak di segmen ritel.

Pasalnya, BCA selama ini fokus di segmen ritel, sehingga diharapkan bank yang akan diakuisisi memiliki fokus bisnis yang sejalan.

"Kita kan pengalaman di bisnis ritel. (Bank yang dibidik) di ritel juga. Maunya yang bagus dan murah," ujar Jahja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com