Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak "Brexit" Terhadap Ekspor Produk UMKM RI Tidak Signifikan

Kompas.com - 27/06/2016, 19:57 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Koperasi dan UKM menyatakan kegiatan ekspor produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) tak terpengaruh dengan adanya manuver Inggris yang keluar dari persekutuan Uni Eropa atau British Exit (Brexit).

Deputi bidang Kelembagaan Kementerian Koperasi dan UKM Choirul Djamhari menilai Brexit hanya berdampak pada perekonomian negara-negara Uni Eropa.

Choirul menambahkan, dampak kepada Indonesia tidak secara langsung, dan kalaupun terdampak, hanya sedikit.

"Masalah serius dihadapi negara-negara Uni Eropa. Dampak Brexit tidak terlalu langsung ke UMKM Indonesia," ujar Choirul usai seminar Revitalisasi Koperasi di tengah Masyarakat Ekonomi Asean di Gedung SMESCO, Jakarta Selatan, Senin (27/6/2016).

Sementara itu, Ketua Harian Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Agung Sudjatmiko menjelaskan dampak Brexit bagi ekspor produk UMKM Indonesia ke negara-negara Uni Eropa dan Inggris tak akan besar.

"Jadi Brexit ini tidak memberikan dampak yang signifikan atas kondisi ekonomi kita dan kondisi UMKM. Saya kira tidak ada pengaruh langsung bagi UMKM maupun dengan kondisi ekonomi makro nasional," paparnya.

Agung menjelaskan, arus pinjaman dan hibah memang akan tersendat ke Indonesia karena kreditor dari negara Uni Eropa akan menahan aliran dananya.

Jika kondisi perekonomian negara-negara Uni Eropa sudah stabil, barulah mereka mulai mengalirkan dananya kembali ke Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com