Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminggu Jelang Lebaran, 15.800 Kendaraan Melintas Tol Cipali Tiap Hari

Kompas.com - 29/06/2016, 18:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku operator Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) melaporkan, volume kendaraan dari arah Jakarta yang keluar di Gerbang Tol Palimanan, Cirebon, Jawa Barat pada H-8 atau Selasa, 28 Juni 2016 pukul 06.00 WIB hingga Rabu, 29 Juni 2016 pukul 06.00 WIB tercatat sebanyak 15.800 kendaraan per hari.

Pada saat normal, volume lalu lintas Tol Cipali dari arah Jakarta yang keluar di GT Palimanan rata-rata sebanyak 12.000 kendaraan per hari.

"Untuk arus mudik tahun ini, diprediksikan puncak kepadatan di gerbang tol Palimanan dapat mencapai 65.000 sampai 70.000 kendaraan per hari," kata Wakil Direktur Utama LMS Hudaya Arryanto dalam pernyataan resmi, Rabu (29/6/2016).

Untuk mengantisipasi pertambahan volume lalu lintas di Tol Cipali selama musim mudik 2016, jelas Hudaya, LMS telah memperluas gerbang tol Palimanan dengan menambah jumlah gardu pembayaran dari 11 gardu menjadi 26 gardu.

Di samping itu fasilitas pembayaran elektronik dapat dilayani empat bank, yaitu BCA, Mandiri, BRI, dan BNI.

Jalan tol Cipali sepanjang 116,75 kilometer merupakan jalan tol terpanjang di Indonesia dan merupakan bagian dari sistem jalan tol Trans Jawa.  

Jalan Tol Cipali melintasi 5 kabupaten di Jawa Barat yaitu Kabupaten Purwakarta, Subang, Indramayu, Majalengka dan Cirebon. 

LMS menyediakan 8 Rest Area yang telah beroperasi untuk mendukung kenyamanan para pengguna tol Cipali, yakni 4 rest area yang dilengkapi SPBU yang berlokasi di KM 102 arah Cirebon, KM 102 arah Cikopo, KM 166 arah Cirebon dan KM 164 arah Cikopo. Adapun 4 rest area lainnya berlokasi di KM 86 arah Cirebon, KM 86 arah Cikopo, KM 130 arah Cirebon dan KM 130 arah Cikopo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com