Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, Uang Palsu Belum Ditemukan di Jateng

Kompas.com - 30/06/2016, 13:30 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Kantor Bank Indonesia (BI) perwakilan Jawa Tengah menyatakan kebutuhan uang tunai saat Ramadhan dan Lebaran 2016 sangat tinggi. Sejauh ini, masyarakat Jawa Tengah (Jateng) yang melakukan penarikan uang dari perbankan sudah lebih dari Rp 10 triliun.

“Total seluruh uang yang ditarik dari perbankan sampai 28 Juni mencapai Rp 10,1 triliun. Masyarakat sudah menarik uang di bank. Uang itu untuk kegiatan Ramadhan dan Lebaran,” kata Kepala BI Jateng Iskandar Simorangkir, Kamis (30/6/2016).

Warga sendiri rata-rata mengambil uang di perbankan mencapai Rp 1,3 triliun setiap hari. Jumlah yang diambil baru Rp 10,1 triliun. Namun BI menyediakan uang tunai hingga Lebaran, mencapai Rp 19 triliun.

Selain itu, BI Jateng belum menemukan laporan peredaran uang palsu sepanjang Ramadhan. “Justru saat jelang Lebaran ini tidak ada temuan, tidak ada laporan masuk,” ujar Iskandar.

BI sendiri berupaya mengantisipasi peredaran uang palsu dengan membuka gerai layanan penukaran uang, baik di semua kantor perwakilan BI, perbankan, maupun tempat wisata.

BI bersama perbankan secara berkala melakukan edukasi kepada masyarakat untuk memperhatikan keaslian uang.

Masyarakat juga diminta memperlakukan uang dengan baik. Data BI Jateng menunjukkan, masyarakat yang menukar hampir mencapai 4.000 orang.

“Di BI dan Wonderia, yang menukarkan sudah Rp 82,2 miliar, dengan rincian 3.891 orang yang melakukan penukaran,” kata dia.

Penukaran uang mayoritas didominasi pecahan nominal Rp 10 ribu sebanyak 29 persen, Rp 5 ribu sebanyak 25 persen, dan Rp 2 ribu sebanyak 24 persen. 

Kompas TV Warga Lebih Percaya Tukar Uang di Bank

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com