Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Pekan, IHSG Terus Catatkan Tren Penguatan

Kompas.com - 01/07/2016, 09:17 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan saham akhir pekan, Jumat (01/7/2016) dibuka menguat di level 5.027,61 setelah pada Kamis (30/6/2016) ditutup menguat menembus level 5.000.

Berdasarkan data RTI, IHSG pada pukul 09.06 dibuka menguat di level 5.034,33 atau naik 17,68 poin atau naik 0,35 persen. IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 5.036,86.

Volume perdagangan saham mencapai 200,17 juta. Sementara nilai transaksi mencapai Rp 147,83 miliar.

Sebanyak 62 saham dibuka menguat, sementara 31 saham dibuka melemah dan 68 saham dibuka tetap. Net foreign buy di semua papan perdagangan mencapai Rp 13,5 miliar.

Sebanyak sembilan dari 10 indeks sektoral pendukung bursa mengalami kenaikan, hanya sektor perdagangan yang dibuka turun tipis 0,07 persen. Sementara kenaikan indeks sektoral tertinggi yakni pada sektor pertambangan sebesar 0,99 persen.

Beberapa saham yang menarik minat investor asing yakni BBCA, TLKM, BBRI dan PWON.

Sementara itu, bursa global juga terus melanjutkan tren penguatan. Bahkan bursa AS di Wall Street mencapai reli ketiga kenaikan. Indeks S&P 500 ditutup naik 1,36 persen sementara indeks Dow Jones ditutup naik 1,33 persen.

DI Eropa, indeks FTSE 100 ditutup naik 2,27 persen sementara Indeks Nikkei di Jepang ditutup naik 0,60 persen.

Penguatan bursa global seiring memudarnya kekhawatioran ketidakpastian perekonomian pasca Brexit, juga dipicu ekspektasi investor akan sejumlah stimulus yang akan digunakan perbankan untuk menstabilkan perekonomian. Seiring Bank of England menaikkan prospek pembelian obligasi pada musim panas ini.

Kompas TV Dampak Brexit Reda, Kurs Rupiah Kembali Menguat


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com