Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertegas Kelembagaan, Kemenkop UKM Ubah Akun Medsos

Kompas.com - 12/07/2016, 13:24 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Koperasi dan UKM melakukan perubahan akun media sosial. Ini sekaligus bersamaan dengan momentum Hari Koperasi Nasional.

Sebelumnya, akun media sosial Twitter milik Kemenkop UKM adalah @humaskemenkopukm berubah menjadi @kemenkopukm. Perubahan ini mempertegas kelembagaan Kemenkop UKM dalam komunikasi dengan publik melalui media sosial dimulai sejak Selasa, 12 Juli 2016.

Kemenkop UKM memiliki tiga akun medsos resmi, yaitu Twitter dengan nama @kemenkopukm, Facebook : kemenkopukm dan Instagram : kemenkopukm.

"Pergantian nama medsos Kementerian ini akan lebih memperluas jangkauan komunikasi dengan masyarakat. Kami ingin kebijakan dan program kerja Kemenkop UKM sampai pada sasaran yang dituju," kata Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Agus Muharram, dalam keterangan resminya, Senin (11/7/2016).

Agus mengatakan medsos terbukti sangat efektif dalam menyampaikan program dan kebijakan pemerintah. Melalui medsos juga, komunikasi dengan masyarakat bisa cepat dilakukan dan mendapat umpan balik serta bahan evaluasi bagi kebijakan pemerintah.

Menurutnya ada sejumlah kebijakan Kemenkop UKM yang dilakukan berdasarkan masukan dari masyarakat secara langsung, seperti suku bunga kredit bank untuk UKM yang kemudian diwujudkan dengan penurunan bunga KUR serta pendirian badan hukum koperasi dan UKM yang sekarang semakin dipermudah.

Agus mengajak masyarakat, khususnya masyarakat koperasi dan UKM memberikan masukan yang konstruktif bagi pemerintah melalui media sosial.

"Saya harap medsos Kementerian Koperasi dan UKM menjadi jembatan komunikasi agar pemerintah mendapat masukan yang konstruktif. Namun saya juga minta masyarakat tidak memberikan opini berdasarkan informasi yang tidak jelas," tegas Agus.

Kompas TV Jangan Takut Sama PHK

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com