Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkait Bank Persepsi, Pemerintah Tunggu Persetujuan Kontrak dari 18 Bank

Kompas.com - 19/07/2016, 16:31 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menyampaikan sejauh ini ada 18 bank yang memenuhi kriteria (eligible) untuk menjadi bank persepsi penampung dana repatriasi dari pengampunan pajak. Diantara kriteria tersebut adalah termasuk dalam kategori bank buku III dan bank buku IV.

Namun, ditegaskan Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro, belum tentu semua bank itu akan menjadi bank persepsi.

Alasan pertama yakni kesediaan bank bersangkutan untuk menjadi bank persepsi. "Banknya mau enggak? Belum tentu semua bank mau menjadi bank penerima hasil repatriasi," kata Bambang di gedung DPR, Selasa (19/7/2016).

"Adapun alasan kedua, calon bank persepsi menyepakati klausul kontrak. Bambang mengatakan, pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan menunggu persetujuan isi kontrak dari 18 bank.

Salah satu klausul dalam kontrak itu nantinya berbunyi, bank yang bersedia menjadi bank persepsi harus mau membuka akses data.

"Ketika menerima hasil repatriasi, kami minta akses penuh untuk bisa memonitor bagaimana pergerakan uang tersebut," imbuh Bambang.

Menurut dia, hal itu dilakukan karena pemerintah ingin memastikan syarat 'holding period' selama tiga tahun yang ada dalam Undang-undang Pengampunan Pajak, dipatuhi.

"Jadi, mereka harus memberikan kami akses, tidak boleh ada hambatan lain. Itu akan tertulis dalam kontrak," ujar Bambang.

Selain itu, bank yang mau menjadi bank persepsi harus setuju apabila ada pelanggaran, maka akan dikenai sanksi dan denda. Sayangnya, Bambang tidak menyebut apa bentuk sanksi dan dendanya.

"Kalau ada pelanggaran, mereka coba main-main dengan tahu-tahu mengalihkan ke instrumen yang berbau ke luar negeri, atau sebentar saja mengalihkan dana ke luar negeri, akan ada sanksi atau denda," jelas Bambang.

(Baca: Bank-bank Persepsi Siap-siap Tampung Dana Repatriasi Pengampunan Pajak)

Kompas TV Pemerintah Siapkan Penampung Dana Mudik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IHSG Ambles, BEI: Tensi Geopolitik Pengaruhi Pergerakan Indeks

IHSG Ambles, BEI: Tensi Geopolitik Pengaruhi Pergerakan Indeks

Whats New
Ekonomi Indonesia Dinilai Cukup Kuat Redam Dampak Potensi Konflik Pascaserangan Iran

Ekonomi Indonesia Dinilai Cukup Kuat Redam Dampak Potensi Konflik Pascaserangan Iran

Whats New
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 16 April 2024

Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 16 April 2024

Spend Smart
'Skenario' Konflik Iran dan Israel yang Bakal Pengaruhi Harga Minyak Dunia

"Skenario" Konflik Iran dan Israel yang Bakal Pengaruhi Harga Minyak Dunia

Whats New
Ekonomi China Tumbuh 5,3 Persen pada Kuartal I-2024

Ekonomi China Tumbuh 5,3 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Resmi Melantai di BEI, Saham MHKI Ambles 9,3 Persen

Resmi Melantai di BEI, Saham MHKI Ambles 9,3 Persen

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 16 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Selasa 16 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Naik Rp 6.000 Per Gram, Cek Rincian Harga Emas Antam 16 April 2024

Naik Rp 6.000 Per Gram, Cek Rincian Harga Emas Antam 16 April 2024

Earn Smart
Resmi Melantai di BEI, Harga Saham ATLA Melesat 35 Persen

Resmi Melantai di BEI, Harga Saham ATLA Melesat 35 Persen

Whats New
Bulog Serap 120.000 Ton Gabah Lokal Selama Libur Lebaran

Bulog Serap 120.000 Ton Gabah Lokal Selama Libur Lebaran

Whats New
Mengawali Perdagangan Usai Libur Lebaran, IHSG Ambruk 2,8 Persen, Rupiah Jeblok 1,51 Persen

Mengawali Perdagangan Usai Libur Lebaran, IHSG Ambruk 2,8 Persen, Rupiah Jeblok 1,51 Persen

Whats New
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, KAI Proyeksi Hari Ini Ada 900.000 Pengguna KRL

Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, KAI Proyeksi Hari Ini Ada 900.000 Pengguna KRL

Whats New
Info Pangan 16 April 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Naik, Cabai Turun

Info Pangan 16 April 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Naik, Cabai Turun

Whats New
IHSG Diprediksi Melemah Usai Libur Lebaran, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Melemah Usai Libur Lebaran, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com