Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semester I 2016, Laba BCA Naik 12,1 Persen Jadi Rp 9,6 Triliun

Kompas.com - 20/07/2016, 18:10 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia (BCA) Tbk mencatat laba bersih semester I 2016 sebesar Rp 9,6 triliun, meningkat 12,1 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 8,5 triliun.

Pendapatan operasional yang terdiri dari pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional lainnya dilaporkan tumbuh 15,5 persen menjadi Rp 26,1 triliun pada semester I 2016.

Pada periode yang sama tahun 2015, pendapatan operasional BCA mencapai Rp 22,6 triliun.

"BCA berhasil mencapai hasil kinerja positif melalui penyaluran kredit secara berhati-hati dan pengelolaan aktif dana pihak ketiga (DPK)," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (20/7/2016).

Jahja mengungkapkan, BCA juga mencatat kinerja positif di bidang perbankan transaksi.

Ini tercermin dari pertumbuhan saldo rekening transaksi, yaitu rekening giro dan tabungan (CASA), menjelang hari raya Idul Fitri.

Pada semester I 2016, rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) BCA mencapai 20,3 persen.

Dana pihak ketiga (DPK) naik 7,8 persen secara tahunan menjadi Rp 490,6 triliun, ditopang pertumbuhan rekening giro dan tabungan (CASA).

Dana CASA tumbuh 10,2 persen secara tahunan mencapai Rp 381,3 triliun, berkontribusi 77,7 persen terhadap total DPK BCA pada akhir Juni 2016.

Dana tabungan tumbuh 12,6 persen secara tahunan menjadi Rp 260,9 triliun. Dana giro meningkat 5,4 persen secara tahunan menjadi Rp 120,4 triliun.

Adapun dana deposito relatif stabil sebesar Rp 109,3 triliun. "Memasuki semester II 2016, BCA akan tetap menerapkan prinsip kehati-hatian dalam mengelola usaha dan dalam memanfaatkan berbagai peluang bisnis bagi pertumbuhan di masa mendatang," jelas Jahja.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com