Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin Tantang Pengusaha Mebel Kembangkan Usaha ke Luar Jawa

Kompas.com - 28/07/2016, 16:12 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto mengharapkan industri mebel dapat berkembang di luar Pulau Jawa.

Menperin menantang Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) untuk mengembangkan usahanya ke daerah-daerah.

"Banyak bahan baku yang tersedia di luar Pulau Jawa, misalnya di Sulawesi dan Kalimantan. Saya menantang HIMKI mengembangkan usaha ke berbagai daerah, tidak hanya di Jawa," kata Airlangga seusai menghadiri pengukuhan pengurus HIMKI di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta, Kamis (28/7/2016).

Menteri Airlangga menuturkan, pelaku industri mebel perlu memperhatikan jarak usahanya dengan asal bahan baku, dan juga dengan pasar luar negeri.

"Jadi lima tahun ke depan harus ada di luar Jawa. Wilayah kita kan luas, jangan sampai terjadi ketimpangan di perbatasan," ujarnya.

Airlangga menambahkan, industri mebel dan kerajinan merupakan industri andalan. Hal ini karena menggunakan bahan baku dalam negeri dan menyumbang angka ekspor yang tinggi, yakni sebesar dua miliar dollar AS per tahun.

Sementara itu, Ketua Umum HIMKI Soenoto mengatakan, pihaknya akan mendorong anggotanya untuk mengembangkan usaha ke luar Jawa.

"Caranya ya ekspansi dan investasi baru. Memang benar kata Pak Menteri, banyak bahan baku yang tersedia di luar Jawa. Jadi, kami siap mendekat ke industri hulu," pungkas Soenoto.

Kompas TV Inilah Susunan Menteri Baru Kabinet Kerja Jokowi-JK

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com