Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasio Kredit Bermasalah Bank BJB Semester l 2016 Turun Jadi 2 Persen

Kompas.com - 28/07/2016, 16:42 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) mencatatkan penurunan rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) dari level 3,6 persen di semester l 2015 menjadi 2 persen di semester l 2016.

Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Ahmad Irfan, mengatakan, strategi yang ditempuh perseroan guna menekan NPL adalah membentuk divisi khusus yang bertugas untuk melakukan restrukturisasi kredit.

"NPL kita turun, 3,6 persen di 2015 jadi 2 persen di 2016 karena kita lakukan divisi penyelamatan penyelesaian kredit," ujar Irfan di Jakarta, Kamis (28/7/2016).

Irfan menyebutkan, penyumbang NPL terbesar pada semester l 2016 berasal dari segmen mikro yang mencapai 1,4 persen.

Dirinya berharap, sampai akhir tahun, pihaknya bisa menekan NPL hingga di bawah level 2 persen.

Dengan begitu, dampaknya akan positif untuk profitabilitas bank milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Banten ini.

"Harapan kita ini akan diturunkan lagi dari 2 persen," kata Irfan.

Selain berharap bisa menekan NPL, pihaknya juga berharap bisa sebanyak mungkin menyerap dana repatriasi hasil tax amnesty.

Bank BJB menjadi salah satu bank yang ditunjuk sebagai bank persepsi.

"Kami optimistis bisa sebanyak mungkin menyerap dana repatriasi," pungkas Irfan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com