Beban Bunga Turun, Laba Bersih CIMB Niaga Naik 318,2 Persen di Semester I

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), mencatat laba bersih yang diterima perusahaan pada semester I 2016 sebesar Rp 736 miliar atau tumbuh 318,2 persen dibandingkan tahun lalu pada periode sama.

Kenaikan laba bersih tersebut berkat peningkatan Net Interest Income (NII) atau pendapatan bunga bersih dan pendapatan non-bunga semester I 2016. 

Dua faktor tersebut masing-masing tumbuh 4,8 persen dan 24,1 persen dibandingkan tahun periode yang sama menjadi Rp 5,81 triliun dan Rp 1,46 triliun.

Selain itu, penurunan pada biaya pencadangan sebesar 7,9 persen tahun ke tahun (year-on-year/y-o-y) juga turut berkontribusi kenaikan laba yang diraih CIMB Niaga pada semester I 2016.

Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M Siahaan mengatakan, kenaikan NII disebabkan oleh penurunan pada beban bunga.

Sedangkan untuk kenaikan pendapatan non-bunga didukung dengan membaiknya usaha di treasury (aktivitas manajemen kas, investasi kas dan transkasi pembayaran) dan pasar modal.

"Kami juga terus mengontrol biaya operasional yang berhasil turun 1,2 persen. Selain itu, biaya pencadangan untuk kredit bermasalah juga secara bertahap membaik," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (1/8/2016).