Lakukan Audit Internal, AP II Tuntaskan Kekurangan di Terminal 3

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura (AP) II mengatakan pihaknya tengah melakukan audit internal secara menyeluruh terhadap pengoperasian Terminal 3 yang baru.

Plt President Director PT Angkasa Pura II Djoko Murjatmodjo menegaskan beberapa temuan-temuan yang menjadi keluhan penumpang saat hari pertama pengoperasian akan menjadi fokus penyelesaian agar kenyamanan penumpang dapat ditingkatkan.

Adapun beberapa keluhan penumpang diantaranya tidak tersedianya jasa porter, adanya kepadatan lalu lintas kendaraan di Terminal 3, trolley yang jumlahnya kurang, hingga masalah jaringan listrik yang sempat mengalami gangguan.

"Dapat disampaikan juga bahwa di Terminal 3 ini diterapkan kebijakan tidak ada porter seperti yang dilakukan bandara-bandara berkelas dunia lainnya," ungkap Djoko dalam jumpa persnya di Kantor Angkas Pura II, Tangerang Banten, Kamis (11/8/2016).

"Kebijakan kami memang tidak ada porter, ini memang sudah diterapkan sudah di Terminal 3 lama dan ini kami lanjutkan di Terminal 3 yang baru, untuk trolley jumlahnya kami tambah dan petugas yang siaga kami optimalkan," tambahnya.

Kemudian untuk permasalahan jaringan listrik yang sempat mengalami gangguan pihak AP II telah memperbaiki hingga normal kembali, dan mengerahkan tim ahli agar kejadian serupa tidak terulang.

"Pada hari kedua, sama sekali tidak terjadi gangguan listrik," tegas Djoko.

Permasalahan lain yang diidentifikasi, sambung Djoko, adalah adanya kepadatan lalu lintas di jalur kendaraan area kedatangan.

Terkait dengan hal tersebut, AP II menghimbau agar penjemput dengan kendaraan pribadi tidak berhenti lama di dekat jalur kedatangan.

Bagi penjemput dengan kendaraan pribadi untuk dapat memarkir terlebih dahulu kendaraannya di gedung parkir.

"Karena adanya kekurangan sana sini, tapi apapun itu AP II mohon maaf apabila pengoperasian Terminal 3 ada kekurangan disana sini, kami siap menerima masukan dan yang penting kami komit memperbaiki kekurangan yang ada," pungkas Djoko.