Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cukai Rokok Sumbang Rp 139,5 Triliun ke Kas Negara, Dividen Ratusan BUMN Hanya Rp 37 Triliun

Kompas.com - 26/08/2016, 17:00 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan mempertanyakan sumbangsih Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kepada kas negara. Bahkan, ia membandingkan dengan pemasukan negara dari cukai rokok.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Bea Cukai, pemasukkan negara dari cukai rokok mencapai Rp 139,5 triliun.

"Kalau kami bedah, kontribusi dari cukai (rokok sekitar) Rp 140 triliun. Berbanding terbalik dari kontribusi dividen BUMN yang lebih dari 100 BUMN hanya Rp 37 triliun," ujar Hari di Ruang Rapat Komisi XI DPR, Jakarta, Kamis (25/8/2016) malam.

Pernyataan Hari itu dilontarkan dalam rapat kerja antara Komisi XI dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Awalnya dia menyinggung wacana kenaikan cukai rokok yang membuat masyarakat resah. Pemerintah, kata dia, seharusnya bisa lebih tegas memberikan penjelasan atas wacana tersebut.

Apalagi Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa kenaikan cukai rokok akan membuat petani tembakau untung.

"Petani sekarang  sudah gundah gulana, gejolak lagi, gaduh lagi," kata Heri.

Padahal kata dia, kontribusi cuka rokok kepada negara lebih besar ketimbang dividen BUMN. Belum lagi, sejumlah BUMN justru meminta pencairan dana dari negara melalui skema Penyertaan Modal Negara (PMN).

Dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2016, Pemerintah memberikan PMN Rp 44,38 triliun bagi 20 BUMN. PMN tersebut terdiri atas PMN tunai sebesar Rp 28,25 triliun dan PMN non tunai sebesar Rp 16,13 triliun.

Kompas TV Pengamat: Kenaikan Harga Rokok Harus Ada Keadilan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com