Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benih Tak Sampai ke Petani, Menteri Pertanian Murka di Kebun

Kompas.com - 06/09/2016, 19:00 WIB
Mikhael Gewati

Penulis


MUARO JAMBI, KOMPAS.com
—Di Jambi, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman murka saat tahu ada beberapa petani tidak menerima bantuan benih jagung dari pemerintah.

Temuan itu didapati Amran di di Muaro Jambi, Provinsi Jambi, dalam kunjungan dadakan ke perkebunan jagung di Desa Jembus, Kecamatan Kumbeh.

Tak tanggung-tanggung, Amran langsung meminta Gubernur Jambi dan Bupati Muara Jambi  memecat Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Muaro Jambi.

"Kalau tidak dicopot, kami akan stop anggaran pertanian ke Muaro Jambi," ujar Amran, di kebun itu, Selasa (6/9/2016).

Salah satu petani jagung yang ditemui Amran, Zubaidah (37), mengatakan soal bibit yang tak pernah diterima itu. 

"Benih kami beli sendiri, patungan dengan (sesama petani) yang lain," ujar Zubaidah.

Meski tak mendapat bantuan, Zubaidah mengaku tetap sepenuh hati bertani jagung. Dari kebunnya, dia panen jagung setiap tiga sampai empat bulan sekali.

"Dari hasil panen jagung saya dapat Rp 1 juta. Selain untuk biaya hidup, uang itu juga saya belikan bibit jagung lagi, " tutur Zubaidah.

Gubernur Jambi Zumi Zola Zulkifli yang ditemui di tempat terpisah menyayangkan temuan itu. Padahal, kata dia, bantuan benih sudah diserahkan dari jajarannya di tingkat provinsi ke kabupaten. 

"Jadi kalau menurut Kadis Pertanian Provinsi Jambi, bisa dikatakan Kadis Muaro Jambi tidak kooperatif," kata Zumi.

Zumi berjanji memastikan petani di Muaro Jambi mendapatkan bantuan benih tersebut.

"Bantuan nanti tidak usah melalui kabupaten, langsung dari provinsi saja," ujar Zumi.

Selain meninjau lahan jagung di Muaro Jambi, Amran juga memberikan bantuan satu unit ekskavator dan lima pompa air untuk pembuatan tanggul. Bantuan itu merupakan respons atas keluhan petani yang lahannya kebanjiran setiap kali turun hujan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com