Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minggu Pertama September 2016, BI Pantau Inflasi 0,17 Persen

Kompas.com - 09/09/2016, 16:49 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Bank Indonesia (BI) melaporkan inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada minggu pertama bulan September 2016 mencapai 0,17 persen.

Hal ini didasarkan pada Survei Pemantauan Harga (SPH) yang dilakukan bank sentral secara rutin.

“Inflasi di minggu pertama itu sudah kelihatan ada inflasi 0,17 persen untuk bulan September,” kata Gubernur BI Agus DW Martowardojo di kantornya di Jakarta, Jumat (9/9/2016).

Agus menuturkan, tekanan inflasi pada minggu pertama bulan September 2016 disebabkan adanya kenaikan harga sejumlah komoditas pangan.

Meskipun demikian, harga beberapa komoditas pangan lainnya terpantau deflasi. “Sumber inflasi di komoditi klasik, seperti bawang merah dan cabai merah. Untuk yang deflasi itu daging ayam dan telur ayam,” ungkap Agus.

Adapun secara tahunan alias year on year (yoy), bank sentral memantau inflasi berada pada posisi 3,02 persen.

Agus pun memuji survei pemantauan harga yang dilakukan bank sentral memiliki tingkat akurasi yang baik, sejalan dengan data dan survei Badan Pusat Statistik (BPS).

“Saya senang dengan survei yang dilakukan Bank Indonesia. Dalam beberapa bulan ini terus terjaga dan akurasinya cukup kuat,” ujar Agus.

Inflasi IHK sampai dengan Agustus tercatat year to date (ytd) dan tahunan masing-masing mencapai 1,74 persen (ytd) dan 2,79 persen (yoy).

Ke depan, bank sentral memperkirakan inflasi semakin terkendali dan berada pada sasaran inflasi 2016, yaitu 4 plus minus 1 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com