Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEI Akan Kedatangan Emiten Berbasis Syariah Asal Malaysia

Kompas.com - 22/09/2016, 16:35 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) belum lama ini telah melakukan kerja sama dengan Bursa Efek Malaysia terkait dual listing emiten antar kedua negara.

Namun, Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat mengatakan, kerja sama tersebut belum bisa ditindaklanjuti.

Pasalnya, BEI masih menunggu lampu hijau dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), begitu pun Bursa Malaysia tengah menunggu izin otoritas setempat.

"BEI belum final dengan OJK, bursa Malaysia juga belum final sama regulatornya di sana," ujar Samsul di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (22/9/2016).

Kendati demikian, BEI dengan Bursa Efek Malaysia telah sepakat setidaknya untuk merealisasikan kerja sama tersebut pada tahun ini.

Setidaknya tahun ini ada satu emiten Malaysia yang bakal tercatat di pasar modal Indonesia, begitu pun sebaliknya.

"Karena kita sudah MoU dengan Malaysia, untuk follow up dari MoU itu apa yang bisa direalisasikan? kemarin sudah kita bicarakan ya kemungkinan ada satu (emiten) tahun ini," terang Samsul.

Namun, ketika ditanya lebih rinci terkait nama emiten Malaysia yang akan dibawa ke Indonesia, Samsul belum bisa menyebutkannya.

Samsul hanya memastikan emiten asal Malaysia itu masuk kategori syariah. Sebab tujuan utama dari kerja sama ini adalah BEI ingin menjaring emiten syariah di Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com