JAKARTA, KOMPAS.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sepanjang perdagangan Oktober ini diprediksi akan mampu menembus target resistance 5.470, setelah mengalami tren penurunan cukup tajam pada bulan sebelumnya.
"Secara teknikal gerak IHSG dapat dikatakan positif, karena merupakan signal bahwa koreksi besar di IHSG sudah selesai. Untuk Oktober ini, kemungkinan IHSG akan berlanjut untuk break high di atas 5.470," papar analis PT HD Capital Tbk, Yuganur Wijanarko dalam risetnya, Selasa (4/10/2016).
Yuganur menambahkan, optimisme kenaikan IHSG pun bukan tanpa alasan, mengingat sentimen positif yang berhembus dari global cukup kencang memberikan angin segar untuk pergerakan IHSG.
"Keputusan The Fed untuk menunda kenaikan suku bunga di akhir September dan adanya sinyal untuk menaikkan pada Desember telah memberikan kepastian ke pasar. Sehingga, sentimen positif mulai membaik untuk mengubah tren medium menjadi lebih positif," tambah Yuganur.
Dengan adanya potensi penguatan lanjutan pada IHSG, maka para pelaku pasar disarankan untuk mengakumulasi lima saham berikut ini.
1. Saham PT Astra Internatioanl Tbk (ASII) dengan target trading sepanjang Okteber di level Rp 8.950.
2. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan target trading sepanjang Okteber di level Rp 8.800.
3. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan target trading sepanjang Okteber di level Rp 46.000.
4. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) dengan target trading sepanjang Okteber di level Rp 5.800.
5. Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dengan target trading sepanjang Okteber di level Rp 4.350.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.