Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Samsung, Saham Apple Capai Level Tertinggi di 2016

Kompas.com - 11/10/2016, 11:15 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham raksasa teknologi asal AS, Apple menembus level tertingginya sepaniang tahun 2016 pada perdagangan Senin (10/10/2016) waktu setempat.

Penguatan saham Apple disebabkan laporan bahwa Samsung telah menyesuaikan produksi perangkat ponsel Galaxy Note 7 untuk memastikan kualitas dan keselamatan.

Setidaknya sudah ada lima laporan terkait Galaxy Note 7 yang kepanasan atau terbakar, seperti dilaporkan AP, yang memicu penarikan produk ponsel pintar itu secara global.

Berlanjutnya masalah terkait Galaxy Note 7, yang bersaing dengan iPhone 7 milik Apple, telah mendorong suara-suara negatif lain terkait produk itu.

Analis melihat lanskap persaingan yang lebih baik dan tingginya pergeseran pengguna dari Samsung ke Apple dalam 12 sampai 18 bulan terakhir. 

"Ini sejalan dengan masalah yang dihadapi Samsung dapat memberatkan peluncuran produk berikutnya dan memberi daya tawar yang lebih kuat untuk Apple," kata Angelo Zino, analis ekuitas di CFRA Research seperti dikutip dari CNBC, Selasa (11/10/2016).

Saham Apple menguat 1,75 persen menjadi 116,06 dollar AS pada Senin, menembus level tertinggi sepanjang hari sebesar 116,75 dollar AS. Level tersebut merupakan yang tertinggi sejak Desember 2015.

Sementara itu, saham Samsung ditutup melemah 1,52 persen di bursa saham Seoul, Korea Selatan. Namun, saham Samsung masih menguat 15 persen dalam tiga bulan terakhir sejalan dengan kinerja keuangan konglomerasi tersebut yang berada di atas ekspektasi.

Pada periode yang sama, saham Apple telah menguat sekira 20 persen ketika peluncuran perdana iPhone 7 baru.

Analis yang disurvei oleh FactSet memprediksi Apple menjual 45 juta unit iPhone pada kuartal III 2016, turun dari 48 juta unit pada periode yang sama tahun lalu namun lebih tinggi ketimbang 39 juta unit pada 2014 ketika iPhone 6 memulai debutnya.

Kompas TV Google Pepet Apple & Samsung dengan Pixel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC


Terkini Lainnya

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com