JAKARTA, KOMPAS.com - Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya menilai, kondisi perekonomian di dalam negeri saat ini masih berada dalam kategori stabil. Sehingga, dalam jangka panjang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berada dalam pola uptrend.
Dengan demikian, koreksi wajar yang terjadi sepanjang transaksi, mesti dimanfaatkan sebagai peluang untuk mengakumulasi pembelian.
"Momentum koreksi wajar jangan dilewatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan risiko terukur. Hari ini IHSG berpotensi menguat," papar William dalam risetnya, Kamis (13/10/2016).
William memprediksikan, pada perdagangan hari ini IHSG memiliki level support di level 5.336, sedangkan target resistance terdekat berada di level 5.488.
"Potensi penguatan dalam pola gerak IHSG masih terlihat cukup besar," ucap William.
Dengan adanya koreksi IHSG di tengah pergerakan uptrend jangka panjang, para pelaku pasar disarankan untuk memanfaatkan momentum tersebut dengan mengakumulasi delapan saham berikut ini.
1. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
2. Saham PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS)
3. Saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
4. saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)
5. Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
6. Saham PT Wika Beton Tbk (WTON)
7. Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
8. Saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB)