Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direvisi, Bank Dunia Prediksi Harga Minyak 55 Dollar AS pada 2017

Kompas.com - 21/10/2016, 12:15 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com - Bank Dunia menaikkan proyeksi harga minyak mentah untuk tahun 2017 menjadi 55 dollar AS per barrel dari sebelumnya 53 dollar AS per barrel.

Alasannya adalah ada kesepakatan produksi yang dilakukan anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) guna membantu mengatasi kelebihan pasokan.

Dalam laporan outlook pasar komoditas yang baru-baru ini dipublikasikan, Bank Dunia menyatakan harga energi, termasuk minyak, gas alam, dan batu bara diprediksi akan naik hampir 25 persen di tahun 2017.

Ini adalah peningkatan yang lebih besar dari proyeksi sebelumnya.

"Kami memprediksi kenaikan yang solid pada harga energi, yang dipimpin oleh minyak, tahun depan," tulis Bank Dunia dalam laporannya seperti dikutip dari CNBC, Jumat (21/10/2016).

Meskipun demikian, Bank Dunia menyatakan masih ada ketidakpastian yang dapat terjadi pada outlook tersebut.

Bank Dunia masih menanti rincian implementasi perjanjian OPEC, yang bila memang benar-benar diimplementasikan maka jelas akan mempengaruhi pasar minyak dunia.

Perjanjian itu merupakan pemangkasan produksi pertama kalinya sejak 2008. OPEC berencana membatasi produksi menjadi kisaran 32,5 juta hingga 33 juta barrel per hari, dibandingkan dengan rekor produksi 33,6 juta barrel per hari pada September 2016.

Bank Dunia memutuskan tidak mengubah proyeksi harga minyak untuk tahun 2016, yakni 43 dollar AS per barrel.

Pada Rabu (19/10/2016) lalu, Menteri Energi Arab Saudi Khalid Al-Falih menyatakan bahwa pasar minyak global sudah berada di penghujung kondisi penurunan.

Hal ini sejalan dengan membaiknya fundamental serta keseimbangan kembali antara permintaan dan penawaran.

Salah satu kondisi banjir pasokan minyak terbesar dalam sejarah sudah memukul pasar minyak global selama lebih dari dua tahun. Harga minyak dunia jatuh dari 100 dollar AS per barrel pada tahun 2014 menjadi hanya 27 dollar AS per barrel.

Kompas TV Harga Minyak Dunia Naik Lebih dari 10%
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com