JAKARTA, KOMPAS.com - Sembilan dari 10 indeks sektoral pendukung bursa ditutup menguat pada penutupan perdagangan saham Senin (7/11/2016). Hanya sektor industri dasar yang ditutup melemah 0,2 persen.
IHSG ditutup naik 0,44 persen atau naik 23,55 poin ke level 5.386,20 pada pukul 16.00 WIB. Dengan demikian, IHSG ditutup menguat selama dua sesi berturut-turut, pasca demo 4 November 2016.
Sektor pertambangan menjadi lokomotif kenaikan indeks dengan penguatan 2,75 persen. Disusul sektor aneka industri yang naik 1,1 persen.
Dari data RTI, sebanyak 164 saham ditutup naik pada penutupan perdagangan Senin ini. Sedangkan 129 saham ditutup turun dan 96 saham ditutup tetap.
Walaupun begitu, aksi lepas portofolio oleh investor asing masih marak. Tercatat net foreign sell di semua papan perdagangan sebesar Rp 1,1 triliun. Sedangkan net foreign sell di pasar reguler Rp 876,6 miliar.
Sejumlah saham yang tertekan aksi jual yakni INDF, MNCN dan ACES. Berdasarkan persentase, saham-saham top losers yalni BBCA, BBNI, LPPF, PTPP, KLBF, CPIN, CPRO, GGRM, INTP, PGAS, AKRA, BDMN, EXCL.
Sementara pantauan dari pasar spot Bloomberg pukul 16.00 WIB, rupiah melemah 19 poin atau turun 0,14 persen ke 13.086 per dollar AS, dari harga penutupan di Jumat, 13.067.