Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Akhir Tahun, Kementan Jamin Stok Cabai dan Bawang Merah Aman

Kompas.com - 07/11/2016, 16:52 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pertanian (Kementan) menjamin ketersediaan bawang merah dan cabai aman menjelang akhir tahun hingga memasuki awal tahun depan.

“Persediaan ada, termasuk untuk Natal dan tahun baru. Kami telah lakukan sistem manajemen tanam. Untuk bawang merah, kebutuhan November dan Desember sudah ditanam sejak dua bulan sebelumnya, kalau cabai tiga bulan sebelumnya. Ini dilakukan untuk mengendalikan persediaan,” ujar Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Spudnik Sudjono di Jakarta, Senin (7/11/2016).

Berdasarkan data Kementan, kebutuhan bawang merah pada November 2016 dan Desember 2016 masing-masing 82.363 ton dan 82.169 ton dengan perkiraan ketersedian mencapai 103.667 ton dan 101.897 ton.

Adapun, untuk kebutuhan cabai rawit merah pada dua bulan yang sama sebesar 53.810 ton dan 54.346 ton dengan total ketersediaan 68.816 ton dan 78.167 ton.

Spudnik menjelaskan, guna memenuhi kebutuhan di wilayah Jabodetabek, pihaknya telah melibatkan mitra strategis untuk memasok kebutuhan cabai sebanyak 8 ton hingga 10 ton per hari dan bawang merah 7,5 ton per hari.

Menurutnya, langkah itu sudah diusulkan dalam rapat bersama di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian guna menjadi solusi dalam pengendalian harga.

“Kami sudah tawarkan. Kami punya petani yang bisa memfasilitasi pasokan bawang merah dan cabai. Kami harap mereka bisa mendapat penugasan di sini untuk memasok langsung entah ke Perum Bulog atau perusahaan BUMN lainnya atau PD Pasar Jaya atau Pasar Komoditi Nasional (Paskomnas),” tutur Spudnik.

Dengan adanya usulan tersebut maka para petani yang tergabung dalam kelompok "Champiyang berimbas pada tingginya harga kebutuhan pokok.

Saat ini, walau belum ada regulasi khusus yang mengatur penugasan Champions, mitra Ditjen Hortikultura itu sudah mulai memasok bawang merah dan cabai ke wilayah Jabodetabek.

Untuk harga cabai rawit merah, harga dari petani dihargai Rp 17.000 per kilogram (kg) dan dijual di tingkat ritel dengan harga Rp 29.000.

Adapun, Bawang merah di tingkat petani Rp 22.500 per kg dan di tingkat ritel Rp 32.000 per kg.

Jumlah pasokan yang dikirimkan mitra-mitra itu ditargetkan akan mencapai 30 ton setiap hari pada 2017 mendatang sehingga dapat membantu menjaga persediaan bawang merah dan cabai di Jabodetabek yang masing-masing mencapai 286 ton dan 180 ton per hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com