Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Bangun 60 Unit Shelter untuk PKL di Solo

Kompas.com - 18/11/2016, 20:34 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai bentuk kepedulian terhadap unit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk membangun 60 unit shelter untuk para pedagang kaki lima (PKL) gerobak kuning di kawasan Sriwedari, Surakarta, Solo.

Dengan langkah ini, Bank BTN mendukung usaha Pemerintah kota Solo dalam memberikan sarana dan prasarana yang layak bagi pedagang kaki lima dengan melakukan penataan atau relokasi.

"Dengan memberikan sarana berjualan yang layak, diharapkan para pedagang bisa mendapatkan fasilitas yang memadai dalam usaha sehingga bisa meningkatkan ekonomi keluarganya," kata Direktur Utama BTN, Maryono dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Jumat (18/11/2016).

Menurut Maryono, peningkatan ekonomi ke pedagang, tidak hanya dilakukan lewat pembangunan fisik.

Bank BTN juga berharap para pedagang bisa memanfaatkan dana dari program kemitraan Bank BTN untuk mendukung dan mengembangkan usahanya.

Rencananya akan ada sekitar 10 debitur UMKM yang akan mendapatkan dana program kemitraan senilai Rp 500 juta.

"Jika penyaluran dana tersebut terlaksana, Bank BTN akan memberikan program pembinaan," tutur Maryono.

Pemerintah kota Solo kata Maryono menyambut baik peran serta Bank BTN dalam program penataan lingkungan bagi PKL, dengan memberikan sarana dan prasarana yang memadai bagi PKL.

Pemerintah Kota Solo berharap dengan penataan yang lebih baik, maka kawasan kota Solo bisa lebih rapi, tertib dan nyaman dikunjungi.

Selain itu, dengan memberikan lokasi, dan alat berusaha yang lebih baik, maka ekonomi kerakyatan kota Solo bisa lebih berkembang.

Sebanyak 60 unit shelter yang dibangun BTN berukuran 2,5 x 3 meter diperuntukan bagi PKL yang sebelumnya menempati kawasan City Walk, depan Solo Grand Mall.

Shelter baru bagi pedagang berlokasi di kawasan kuliner dan satu kawasan dengan Museum keris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com