Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surplus Pasokan Minyak Dunia Akan Berakhir pada 2017

Kompas.com - 14/12/2016, 12:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com — Besarnya pasokan minyak yang membanjiri pasar dunia diprediksi perlahan bakal menghilang.

Agensi Energi Internasional (IEA) memprediksi surplus pasokan minyak mentah dunia akan mulai menghilang pada paruh pertama tahun 2017, lebih cepat dari yang diperkirakan.

Namun, hilangnya surplus pasokan tersebut bisa dicegah dengan satu syarat utama, yakni Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan mitra-mitranya harus berkomitmen pada persetujuan mereka untuk memangkas produksi.

Mengutip CNN Money, Rabu (14/12/2016), OPEC telah setuju untuk memangkas produksi keseluruhannya sebesar 1,2 juta barrel per hari (bph) mulai Januari 2017 mendatang.

Kelompok negara produsen minyak non-OPEC, seperti Rusia, Meksiko, Kazakhstan, dan Oman, juga baru-baru ini sepakat untuk memangkas produksi minyak.

Aksi kolektif tersebut membantu mendongkrak harga minyak ke level tertinggi baru, yakni di atas 53 dollar AS per barrel pada awal pekan ini.

IEA mengungkapkan, jika semua pihak berkomitmen pada kesepakatan yang sudah dibuat, maka pasar akan cenderung bergerak menuju defisit pada semester I 2017 dengan estimasi penurunan sebesar 600.000 bph.

IEA juga memperingatkan bahwa outlook pasar minyak global masih diselimuti ketidakpastian dalam jangka panjang.

Penyebabnya adalah pemangkasan produksi hanya disepakati selama enam bulan dan akan ditinjau kembali pada Mei 2017.

Anggota OPEC ingin memangkas produksi minyak guna mendorong harga minyak lebih tinggi, tetapi hanya dalam batasan tertentu.

Jika harga minyak menguat terlalu tinggi, maka produsen-produsen minyak dengan biaya tinggi termasuk industri minyak serpih AS dapat melakukan produksi lagi.

IEA juga mencatat bahwa beberapa produsen minyak serpih AS sudah membuat investasi-investasi baru.

Setidaknya 161 rig kembali beroperasi sejak Mei 2016, ketika jumlah rig yang beroperasi turun hanya menjadi 316.

Kompas TV Negara OPEC Sepakat Pangkas Produksi Minyak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Apa Itu Stagflasi: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

Apa Itu Stagflasi: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com