Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genjot Produksi Cabai dan Bawang, Kementan Anggarkan Rp 737 Miliar

Kompas.com - 28/12/2016, 18:30 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Guna meningkatkan produsi komoditas cabai dan bawang merah, Kementerian Pertanian (Kementan) menyiapkan anggaran sebesar Rp 737 miliar pada tahun 2017.  

Direktur Jenderal Hortikultura Kementan Spudnik Sujono mengatakan, anggaran sebesar Rp 737 miliar akan digunakan untuk program luas tambah tanam perkebunan aneka cabai sebanyak 15.000 hektar dengan alokasi Rp 457 miliar, sedangkan untuk tambah luas perkebunan bawang merah sebanyak 7.000 hektar dengan alokasi Rp 280 miliar.

Dia menegaskan, alokasi anggaran tersebut akan diberikan kepada sejumlah daerah sentra produksi bawang dan cabai di seluruh Indonesia, dan pada 2017 anggaran untuk wilayah luar Jawa akan ditingkatkan.

"Misalnya untuk bawang merah, di Sumatera itu ada penambahan anggaran dari porsinya hanya 10 persen di 2016, tahun depan jadi 16 persen. Kemudian untuk Kalimantan dari 3 persen di tahun ini menjadi 17 persen," ujar Spudnik di Kantor Ditjen Hortikultura, Rabu (28/12/2016).

Menurutnya, penambahan anggaran tersebut seiring dengan program zonasi wilayah produksi atau buffer zone. Adapun program ini merupakan salah satu upaya untuk pemerataan area tanam di daerah agar bisa memenuhi kebutuhan wilayahnya dan tidak lagi bergantung pada daerah lain yang menyebabkan gejolak harga

"Kalau lihat peta distribusi berarti ada ketidakseimbangan, karena dari Jawa masih lari (distribusi) ke Medan dan Sumatera dan sebagainya. Dengan buffer wilayah Sumatera bisa memenuhi sendiri tanpa harus dipasok dari Pulau Jawa," ujar Spudnik.

Selain itu, Kementan juga mengalokasikan anggaran di 2017 untuk produksi benih bawah merah sebanyak 3 juta kg sebesar Rp 30 miliar dan pengelolaan organisme pengganggu tanaman (OPT) cabai dan bawang merah sebesar Rp 10 miliar serta untuk sertifikasi benih bawang merah sebanyak 510 unit sertifikat dengan nilai Rp 6,3 miliar.

"Kalau tahun ini pagu anggarannya semula Rp 1,2 triliun, kemudian ada potongan menjadi Rp 908 miliar. Kalau dibandingkan, tahun depan berarti nambah (peningkatan)," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com