Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Berharap Kinerja Perbankan Syariah Lebih Baik pada 2017

Kompas.com - 30/12/2016, 15:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan harapannya agar industri perbankan syariah membukukan kinerja yang lebih baik pada tahun 2017 dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini tecermin dari harapan membaiknya rasio pembiayaan bermasalah atau non-performing financing (NPF) perbankan syariah.

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad menjelaskan, regulator berharap pada tahun 2017 mendatang, industri perbankan syariah bisa kembali bangkit. Dengan demikian, kinerja perbankan syariah dapat kembali normal.

“Kami berharap tahun 2017 bisa mulai bangkit lagi. (NPF) sudah mulai terkelola dengan baik. Intinya, kita optimis bank syariah kembali, back to normal tahun depan,” ujar Muliaman di kantornya di Jakarta, Jumat (30/12/2016).

Muliaman menuturkan, industri perbankan syariah telah melewati masa yang tidak mudah. Hal ini terutama akibat dampak dari penurunan ekonomi yang menghantam beberapa sektor tertentu.

Untuk menjaga stabilitas industri perbankan syariah, imbuh dia, regulator melakukan serangkaian pengawasan dan pembinaan secara terus-menerus. Dengan demikian, industri perbankan syariah tetap bertahan.

Data OJK menunjukkan, per November 2016, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) perbankan berada pada level yang terjaga, yakni 3,18 persen gross dan 1,38 persen net. Adapun NPF berada pada level 3,20 persen.

“Di tengah kondisi pelambatan ekonomi, level NPL dan NPF tersebut masih terjaga jauh di bawah threshold 5 persen,” kata Muliaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com