Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP II Resmikan Terminal Baru Bandara Husein Sastranegara

Kompas.com - 07/01/2017, 06:26 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II (Persero), atau AP II, pada Jumat (6/1/2017) secara resmi mengoperasikan Terminal Internasional Baru di Bandara Husein Sastranegara, Bandung.

Pengoperasian terminal baru secara simbolis dibuka oleh penerbangan AirAsia AK 417 tujuan Kuala Lumpur dengan keberangkatan pukul 08.30 WIB dan AirAsia nomor penerbangan QZ 365 tujuan Singapura yang berangkat pukul 08.35 WIB.

Djoko Murjatmodjo, Director Operation & Engineering AP II mengatakan, perseroan telah berkoordinasi dan melakukan simulasi uji coba terminal internasional baru ini dua minggu sebelum dilakukannya soft operation.

"Uji coba itu dilakukan bersama dengan berbagai pemangku kepentingan sektor bandara seperti maskapai, Imigrasi, Bea Cukai, dan Karantina guna memastikan kelancaran pada saat pengoperasian dalam rangka soft operation ini," ujar Djoko dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (6/1/2017). 

Djoko menuturkan, Terminal internasional baru ini mengusung konsep eco-airport yang modern dengan perpaduan citarasa budaya lokal, yaitu konsep arsitektur bentuk atap  Julang Ngapak provinsi Jawa Barat.

Kemudian, desain interior keseluruhan terminal pun juga mendapat sentuhan khusus dari Walikota Bandung Ridwan Kamil sehingga meningkatkan estetika bandara kebanggaan Ibukota Bandung.

Fasilitas pelayanan  juga ditingkatkan sesuai dengan standar Skytrax antara lain seperti disediakannya nursery room, quiet room, free charging terminal, free internet dan wifi, serta fasilitas penyandang disabilitas.

"Terminal baru ini memiliki 10 counter check-in untuk penerbangan internasional dan sistem penanganan bagasi Automatic Baggage Conveyor terbaru untuk mempermudah serta mempercepat pengambilan bagasi kepada pengguna jasa bandara," ungkapnya.

Selain itu, dari sisi estetika seni, AP IIjuga bekerjasama dengan seniman Nyoman Nuarte untuk menempatkan beberapa karya seni patung khas Indonesia yang ditempatkan di galeri terminal internasional.  

Djoko mengungkapkan, total investasi yang dikeluarkan perseroan untuk pembangunan terminal baru domestik dan internasional serta fasilitas di Bandara Internasional Husein Sastranegara adalah Rp 177 miliar.

Seluruh pendanaan pembangunan tersebut menggunakan kas internal korporasi.  

"Kami optimistis terminal baru ini akan mampu menarik minat maskapai untuk membuka rute internasional guna mendukung pertumbuhan pariwisata di Jawa Barat khususnya Bandung, serta Indonesia secara umum," imbuhnya.

Sekadar informasi, terminal internasional baru seluas 6.297 meter persegi  ini mampu menampung sebanyak 1 juta penumpang pesawat per tahun. Terminal tersebut juga melayani 40 penerbangan internasional per minggu. 

Kompas TV Inilah Wajah Baru Bandara Husein

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com