Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah 55 Tahun, 350 KK di Desa Telang Baru Kalteng Nikmati Listrik

Kompas.com - 09/01/2017, 13:27 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengawali tahun 2017, PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN Kalselteng) memberikan kado istimewa kepada masyarakat Desa Telang Baru Kecamatan Paju Epat, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.

Bupati Barito Timur, Ampera A Y Mebas mengatakan harapan 350 Kepala Keluarga (KK) di desa tersebut untuk menikmati listrik akhirnya dapat terwujud setelah menanti selama 55 tahun.

"Jalan menuju desa ini sangat susah, namun saya melihat sendiri keseriusan Pemerintah melalui PLN dalam membangun kelistrikan. Kita patut bersyukur dan berterima kasih atas kerja keras PLN," ujar Ampera Mebas seperti dikutip dari situs remsi PLN, Senin (9/12/2016).

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa dirinya tidak menyangka bahwa PLN dapat secepat ini membangun infrastruktur kelistrikan ke dua desa ini, melihat panjangnya jaringan listrik yang harus dibangun dengan akses jalan yang susah.

Sementara itu, General Manager PLN Kalselteng, Purnomo mengatakan, kerja keras yang dilakukan PLN tidak akan ada artinya tanpa bantuan dari Pemerintah Daerah dan seluruh elemen masyarakat.

Menurutnya, sinergi yang telah terbangun sampai saat ini merupakan kunci kesuksesan dalam membangun kelistrikan.

"Listrik adalah awal tumbuhnya ekonomi dan kesejahteraan, tentunya hari ini menjadi kebanggan tersendiri bagi PLN dapat memberikan kado istimeda kepada masyarakat Desa Telang Baru dan Desa Juru Banu," terang Purnomo.

PLN menggelontorkan investasi lebih dari Rp 7,7 miliar untuk membangun Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) sepanjang 20 kilometer sirkuit (kms), Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR) sepanjang 4 kms, 1 buah Trafo dengan kapasitas 100 kilo Volt Ampere (kVA) dan 2 Trafo berkapasitas 50 kVA.

Purnomo berpesan, untuk menjaga keandalan suplai listrik, diperlukan partisipasi bersama masyarakat untuk saling menjaga aset jaringan kelistrikan. Salah satu cara yang harus dilakukan adalah memangkas pohon yang hampir menyentuh jaringan listrik, agar suplai listrik tidak terganggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com