Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelang Subsidi Penerbangan Ke Perbatasan Diusulkan 5 Tahun Sekali

Kompas.com - 15/01/2017, 12:15 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Irianto Lambrie meminta pemerintah memberlakukan lelang multi years terhadap subsidi penerbangan ke wilayah perbatasan Kabupaten Nunukan di Kalimantan Utara.

Dengan lelang secara multi years, penerbangan ke wilayah perbatasan tidak akan mengalami kendala seperti saat ini. Apalagi tahun ini subsidi penerbangan pemerintah pusat ke wilayah perbatasan mengalami penurunan.

“Lelangnya tiga tahun sekali, atau jika perlu sekali lima tahun sehingga pelayanan itu terus menerus,” ujarnya Minggu (15/01/2017).

Irianto Lambrie menambahkan, dengan lelang secara berkesinambungan bisa mememangkas proses lelang yang cukup panjang.

Rumitnya proses lelang selain membuat maskapai penerbangan enggan mengikuti lelang juga membuat penerbangan ke wilayah perbatasan menjadi mandeg.

Padahal penerbangan perintis merupakan satu satunya jalur transportasi yang menghubungkan Kecamatan Krayan dengan Kabupaten Nunukan, Kabupaten Malinau dan Kota Tarakan.

”Tiap tahun kita menyusun pengelola anggaran, pada bulan Januari seperti ini baru mengusulkan siapa yang menjadai PPTK-nya, siapa KPA-nya. Belum pengumuman lelang perlu waktu 45 hari sampai penetapan pemenang lelang,” imbuhnya.

Akibat proses lelang yang cukup panjang membuat wilayah perbatasan Kecamatan Krayan terisolasi. Penerbangan dari Kabupaten Malinau maupun dari Kota Tarakan juga mandeg karena proses lelang mash berlangsung.

Di Kabupaten Nunukan, 50 guru yang bertugas mengajar di Kecamatan Krayan tak bisa menuju ke tempat kerja mereka karena tertahan di Kabupaten Nunukan.

Satu-satunya harapan warga Kecamatan Krayan jika sakit adalah dengan meminta bantuan dari Maskapai Penerbangan Misionaris MAV.

Akibat macetnya penerbangan ke wilayah perbatasan awal tahun 2016 membuat lima warga Krayan yang sakit meninggal karena tidak mendapat layanan kesehatan.

“Awal tahun (penerbangan) sempat dihentikan, banyak warga Krayan yang sakit meninggal karena tidak sempat ditolong,” ujar Sekertaris Pemerintah Kabupaten Nunukan Tomy Harun. 

Kompas TV Presiden Resmikan Pos Perbatasan RI-Timor Leste

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com