Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Imlek, KAI Operasikan 11 Kereta Tambahan

Kompas.com - 27/01/2017, 11:53 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi kereta api jelang libur Imlek yang jatuh pada Sabtu (28/1), PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta akan mengoperasikan 11 KA tambahan.

KA tambahan tersebut terdiri dari 9 KA kelas eksekutif yang berangkat dari stasiun Gambir, dan 2 KA kelas ekonomi yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.

"KA tersebut akan dioperasikan mulai 27 hingga 30 Januari 2017. Kesebelas KA tersebut dioperasikan dengan kota tujuan antara lain Malang, Yogyakarta, Solo, Surabaya dan Bandung," ujar Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta, Suprapto, Jumat (27/1/2017).

Suprapto mengatakan, minat masyarakat yang tinggi akan menggunakan moda transportasi KA ini terlihat dari mulai terjual habisnya tiket KA di tanggal-tanggal favorit yakni 27 hingga 30 Januari.

Berdasarkan data penjualan tiket sampai pukul 18.00 WIB kemarin, KA tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah mengalami peningkatan penjualan.

KA keberangkatan dari stasiun Gambir yang telah mencapai okupansi 100 persen untuk keberangkatan Jumat (27/1). 

Yaitu, KA Argo Anggrek Pagi dan Malam tujuan Surabaya Pasarturi, Argo Lawu dan Argo Dwipangga jurusan Solobalapan, KA Sembrani tujuan Surabaya Pasarturi, KA Bima dan Gajayana tujuan Malang, KA Taksaka Pagi dan Malam tujuan Yogyakarta, serta KA Purwojaya tujuan Cilacap.

Sedangkan untuk KA keberangkatan hari Sabtu (28/1) KA jarak jauh seperti Argo Dwipangga jurusan Solo, Argo Muria jurusan Semarang Tawang, dan Taksaka pagi jurusan Yogyakarta. 

Serta, KA jarak pendek seperti KA Argo Parahyangan keberangkatan pukul 05.00 WIB, 08.30 WIB dan 10.15 WIB jurusan Bandung, juga sudah habis terjual dan mencapai okupansi 100 persen.

Sedangkan untuk KA Argo Jati jurusan Cirebon, KA Tegal Bahari jurusan Tegal dan KA Purwojaya jurusan Cilacap masih tersedia, itupun tersisa rata-rata 20 persen saja.

Sementara untuk KA keberangkatan Stasiun Pasarsenen, untuk KA Keberangkatan hari Jumat (27/1) semua KA sudah mencapai okupansi 100 persen.

Sedangkan KA untuk keberangkatan hari Sabtu (28/1) untuk KA Fajar Yogya dan KA Gajahwong jurusan Yogyakarta, KA Sawunggalih Pagi dan KA Kutojaya jurusan Kutoarjo, KA Matarmaja, KA Brantas, KA Kertajaya, KA Bengawan, KA Serayu Pagi dan KA Tegal Ekspres sudah habis terjual.

Data sisa tempat duduk akan selalu berubah dalam hitungan detik, dikarenakan online tiketing, pengguna jasa KA bisa melihat langsung melalui website tiket.kereta-api.co.id atau melalui channel-channel eksternal.
 
Untuk kenyaman pengguna jasa KA, agar menghindari membeli tiket dari penawaran jasa perorangan yang akan merugikan konsumen, pastikan reservasi melalui agen atau channel-channel resmi yang bekerjasama dengan PT KAI.

Kompas TV Penjualan Pernak-Pernik Imlek Meningkat 100%

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com