Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelindo II Targetkan Laba Bersih 2017 Capai Rp 1,8 Triliun

Kompas.com - 03/02/2017, 21:56 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) menargetkan laba bersih 2017 sebesar Rp 1,8 triliun. Direktur Utama Pelindo II Elvyn G Masassya menerangkan, untuk mencapai target, perseroan akan menambah kerja sama dengan mitra-mitra swasta.

Menurut dia, ada tiga perusahaan pelayaran (shipping line) internasional yang nantinya bekerja sam dengan Pelindo II. Namun dirinya tidak menyebutkan perusahaan apa saja yang akan bekerja sama. 

"Kita juga akan mengatur pengeluaran biaya operasional. Jadi nanti yang dikeluarkan hanya yang bersifat perlu saja," ujar Elvyn dalam Media Gathering Pelindo II di Bandung, Jumat (3/2/2017). 

Selain itu, kata Elvyn, penunjukkan Pelabuhan Tanjung Priok menjadi hub internasional juga bakal berkontribusi bagi pendapatan tahun ini. Dengan adanya konsolidasi kargo di Tanjung Priok, kegiatan ekspor dari berbagai daerah tidak perlu lagi melalui Singapura. Selama ini, konsolidasi kargo kegiatan ekspor dari berbagai daerah Indonesia dilakukan di Singapura.

Pelindo II menargetkan pendapatan perseroan bisa mencapai Rp 10,5 triliun pada tahun 2017 atau tumbuh 16 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 9 triliun.

"Target ini meliputi arus peti kemas 6,8 juta TEU dan belanja modal Rp 4,6 triliun," jelas dia.  Elvyn pun menambahkan, perseroan menargetkan waktu bongkar muat barang atau dwell time bisa mencapai 2,5 hari.

Pada tahun 2016, realiasi dwell time mencapai 2,7 hari.  "Kami juga akan membangun tiga pelabuhan yakni, Pelabuhan Kijing Kalimantan Barat, Pelabuhan Sorong Papua, dan pengembangan Terminal peti kemas Kalibaru," tandasnya. 

Pelindo II saat ini memiliki 12 cabang pelabuhan yang tersebar di wilayah bagian barat Indonesia. Ke-12 pelabuhan tersebut adalah Pelabuhan Tanjung Priok, Sunda Kelapa, Palembang, Pontianak, Teluk Bayur, Banten, Bengkulu, Panjang, Cirebon, Jambi, Pangkal Balam dan Tanjung Pandan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com