Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Solusi Agar "Single Mom" Bisa Mandiri

Kompas.com - 12/02/2017, 09:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi "single mom" tentu bukanlah hal yang mudah. Setelah ditinggal suami, maka perempuan harus siap untuk menjalani peran ganda sebagai ibu yang merawat anak dan sekaligus pencari nafkah tunggal bagi keluarga.

Tuntutan untuk menghidupi anak dan memenuhi segala kebutuhannya membuat single mom harus bijak dalam mengelola keuangannya.

Meskipun berat, namun single mom tentu harus tetap teguh dan mampu menjalani kondisi tersebut. Sudah menjadi keinginan yang wajar bagi setiap ibu untuk memberikan yang terbaik bagi anaknya, mulai dari kasih sayang, kebutuhan hidup, hingga pendidikan.

Bayang-bayang mengenai buah hati tercinta tentu menjadi penyemangat untuk terus bekerja keras dan mencari nafkah.
             

Kondisi tersebut makin berat bila anak-anak masih kecil sehingga tanggungan untuk memenuhi kebutuhan buah hati masih panjang.

Apalagi bila sang ibu sebelumnya tidak bekerja, sehingga mencari nafkah merupakan peran baru baginya.

Berbagai pertanyaan pun muncul, bagaimana cara menghadapi kondisi ini? Bagaimana cara mencari uang untuk memenuhi kebutuhan? Lalu bagaimana dengan kondisi anak jika ditinggal bekerja?

Solusi berikut ini dapat menjawab keresahan hati dari berbagai pertanyaan tersebut:

a.       Gali potensi diri

Selama ini mungkin Anda tidak begitu menyadari potensi diri yang dimiliki karena terlalu berkutat dengan pekerjaan rumah tangga. Padahal, Anda mungkin mempunyai keahlian tertentu seperti memasak, menjahit, membuat aksesoris, menulis, dan sebagainya.

Saatnya untuk mulai menggali potensi diri dan memaksimalkan potensi tersebut karena rezeki dapat muncul dari potensi yang Anda miliki tersebut.

Dengan keahlian memasak misalnya, Anda dapat menerima pesanan katering, membuka warung makan, atau membuat kue dan menjualnya di minimarket atau sekolah.

Bila Anda suka menulis, maka dapat mulai menulis dengan tekun dan serius serta mencoba mengirimkannya pada majalah atau penerbit.

b.       Cari peluang usaha dengan modal kecil

Untuk meminimalkan risiko, Anda dapat mencari peluang usaha dengan modal kecil sehingga tidak menguras tabungan yang ada. Contoh peluang usaha tersebut misalnya memulai bisnis online, menjadi dropshipper, menulis, ataupun mengajar.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com