JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah pada pekan sebelumnya kita mengenal pengertian, kekurangan dan kelebihan dari reksa dana yang dapat diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau exchange traded fund (ETF).
Pada ulasan berikut ini, akan dijelaskan mengenai beberapa jenis ETF yang ada di Indonesia.
Diah Sofiyanti, Presiden Direktur PT Indo Premier Investment Management memaparkan bahwa secara garis besar, ETF dibagi ke dalam dua jenis. Pertama, ETF berbasis saham. Kedua, ETF berbasis obligasi.
(Baca: Mengenal Reksa Dana ETF (Bagian 1))
ETF Saham
ETF berbasis saham terdiri dari dua jenis yakni ETF aktif dan ETF pasif.
ETF aktif merupakan ETF yang dikelola secara aktif oleh manager investasi berdasarkan kriteria dan pemilihan efek yang ditentukan oleh manager investasi. Dengan begitu, kinerja ETF aktif ini sangat bergantung pada manager investasi.
Sementara itu ETF pasif adalah ETF yang dikelola secara pasif dengan pemilihan efek yang mengacu pada suatu indeks tertentu. Dengan begitu kinerja ETF pasif adalah cerminan dari kinerja Indeks yang menjadi acuannya.
ETF Obligasi
Produk ini merupakan ETF aktif yang bertujuan untuk memberikan tingkat pertumbuhan yang optimal atas nilai investasi pada Surat Berharga Negara (SBN).
Saat ini baru ada satu ETF berbasis obligasi yang ditawarkan Indo Premier, yakni Premier ETF Sovereign Bond Fund atau ETF INDOSOB (ticker: XISB).