Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NP Qatar Rampungkan Akusisi 35 Persen Saham Paiton Energy

Kompas.com - 20/02/2017, 07:55 WIB

DOHA, KOMPAS.com - BUMN Qatar, Nebras Power (NP) telah merampungkan proses akusisi PT Paiton Energy Indonesia senilai 1,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 17 triliun.

Pembelian dilakukan melalui anak perusahaannya Nebras Power Netherland BV terhadap 35,5 persen saham PT Paiton. 

Dalam keterangan resmi yang ditermia oleh Kompas.com, Minggu (19/2/2017), Duta Besar Indonesia untuk Qatar, Marsekal Madya (Purn) Muhammad Basri Sidehabi menyambut baik penuntasan akusisisi saham Paiton Energy tersebut.

Dubes berharap akusisi bisa memberi keuntungan yang maksimal dan dapat meningkatkan citra investasi Indonesia serta menjadikan Nebras Power sebagai perusahaan yang mendunia. "Semoga akusisi ini menjadikan Nebras sebagai perusahaan kelas dunia," ujar Dubes Basri.    

CEO Nebras Power, Khalid Mohammed Jolo menyatakan akuisisi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Nebras Power untuk mencari aset yang menguntungkan di masa depan dan  berkualitas tinggi.

"Akusisi ini juga mencerminkan keyakinan kami untuk investasi di Indonesia," kata Jolo.

PT Paiton Energy merupakan pembangkit listrik terbesar di Indonesia dengan kapasitas 2045 MW. Paiton Energy menjual seluruh produksi listriknya ke PT PLN untuk jangka.

Akuisisi Paiton Energy merupakan investasi pertama NP di Indonesia guna mewujudkan visi Nebras menjadi perusahaan listrik global terkemuka.

Dalam aksi korporasi tersebut, Nebras Power juga mengakuisisi 35 persen saham di IPM ASIA yang memiliki 84 persen saham di PT IPM Operasi dan Pemeliharaan Indonesia (PT IPMOMI), yang bertanggung jawab dalam operasional dan pemeliharaan pembangkit listrik Paiton.

Dalam pertemuan antara Dubes dan CEO Nebras Power, dibicarakan juga mengenai tindak lanjut penandatanganan Head of Agreement antara PT Pembangkit Jawa Bali (anak perusahaan PLN) dengan Nebras Power untuk pembangunan pembangkit tenaga listrik Combined Cicle berbahan bakar gas alam.

Pembangkit listrik dengan nilai total investasi sebesar 700 juta dollar AS untuk daya 2 x 250 MW, rencananya dibangun di sekitar Belawan, Sumatera Utara. 

"Jika proyek ini selesai, Nebras akan bangun proyek yang sama ditempat lain," ungkap Khalid Jolo.

Dubes Basri mengatakan Qatar gencar melakukan diversifikasi ekonomi dengan memfokuskan pasar Asia termasuk Indonesia. 

KBRI Doha juga tengah menjajaki rencana investasi Sheikh Fahad bin Hamad bin Khalifa Al-Thani, untuk investasi membangun pusat perbelanjaan  di Aceh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com