Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Jalan Tol, Wika Dapat Pinjaman Rp 5 Triliun dari Sindikasi Bank

Kompas.com - 15/03/2017, 20:52 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  PT Wijaya Karya Tbk (Wika) mendapatkan kredit sindikasi senilai Rp 5 triliun dari 7 bank asing dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

Tujuh bank tersebut yakni, Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Bank of China, Maybank Indonesia, Bank Mizuho Indonesia, ICBC Indonesia, BNP Paribas Indonesia, dan Bank CTBC Indonesia.

Direktur Utama Wika Bintang Perbowo mengatakan, pinjaman tersebut akan digunakan sebagai modal kerja untuk pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda dan pembangunan jalan tol Soreang-Pasir Koja.

Pinjaman ini, kata Bintang mempunyai masa tenor selama tiga tahun.  "Penandatanganan kredit Sindikasi hari ini menjadi landmark deal bagi Wika dan semua bank yang berpartisipasi untuk merealisasikan pembangunan infrastruktur, sejalan dengan program nawacita demi menggerakkan perekonomian nasional," ujar Bintang dalam keterangan resmi, Jakarta, Rabu (15/3/2017). 

Menurut dia, jalan tol Balikpapan-Samarinda akan menghubungkan daerah industri dan pertambangan terbesar yakni antara Balikpapan dan Samarinda sehingga akan menekan biaya dan mempercepat proses dan lalu lintas logistik.

Pinjaman Rp 5 triliun tersebut berasal dari Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ sebesar Rp 1 triliun, sekaligus bertindak sebagai mandated lead arranger and bookrunner

Bank of China, Maybank Indonesia, dan SMI bertindak sebagai lead arranger, dengan masing-masing kredit sebesar Rp 900 miliar.

Bank Mizuho Indonesia dan ICBC Indonesia masing-masing memberikan kredit sebesar Rp 375 miliar. BNP Paribas Indonesia memberikan kredit sebesar Rp 300 miliar sekaligus bertindak sebagai arranger dan Bank CTBC Indonesia memberikan kredit sebesar Rp 250 miliar, bertindak sebagai lead manager.

Direktur Keuangan Wika Steve Kosasih mengatakan, bunga yang diberikan oleh bank-bank asing sangat rendah.  Dalam pinjaman ini, perseroan dikenakan bunga Jakarta Interbank Offered Rate (Jibor) ditambah 2 persen.

Bunga Jibor saat ini sekitar 5,8 persen. Dengan demikian, bunga yang dibayarkan Wika sebesar 7,8 persen per tahun.  Selain itu, kredit sindikasi ini juga tanpa jaminan fixed aset, bersifat committed dan rolling selama tiga tahun.

"Skema kredit ini sangat unik dan baru pertama kalinya dirancang serta dilaksanakan di industri apapun Indonesia. Skema ini membuat cash flow kami jauh lebih baik dan keuangan yang semakin kuat," katanya. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com