Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 2016, Pertamina Raih Laba Bersih Rp 42 Triliun

Kompas.com - 16/03/2017, 17:05 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pertamina (Persero) mengumumkan, perseroan berhasil mencatatkan laba bersih sepanjang 2016 sebesar 3,15 miliar dollar AS atau Rp 42 triliun (dengan kurs Rp 13.344 per dollar AS).

Direktur Gas Pertamina Yenni Andayani mengungkapkan, kinerja perseroan terbilang baik dengan memperoleh laba bersih sebesar Rp 42 triliun, atau naik dua kali lipat dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 18,46 triliun.

"Walaupun pendapatan kami menurun, tetapi laba bersih naik lebih dari dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Itu buktinya kami sudah bisa melakukan efisiensi," ujar Yenni saat konfrensi pers di kantor pusat Pertamina, Jakarta, Kamis (16/3/2017).

Menurut Yenni, pada tahun 2016 kinerja keuangan perseroan trennya tidak selalu baik, dan selalu mengalami fluktuasi.

"Kami semua memahami bahwa trennya tidak selalu menggembirakan. Pada Oktober sampai Desember, ada perlambatan dalam pertumbuhannya, tidak seperti sebelumnya. Ini harus diwaspadai," jelas Yenni.

Yenni menegaskan, bisnis perusahaan sangat bergantung pada pergerakan harga minyak dunia, dengan itu, naik atau turunnya harga minyak akan berdampak kepada kinerja perseroan.

"Faktor eksternal itu tidak bisa dikontrol. Yang bisa dikontrol sama kami itu cuma efisiensi dan operasional yang harus dikelola dengan baik. Melalui beberapa proyek, Pertamina mampu lakukan efisiensi 2,67 miliar dollar AS dan ini signifikan sekali," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com