Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan Berencana Berangkatkan 50 Keluarga Petani Berlibur ke Bali

Kompas.com - 26/03/2017, 13:45 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim serap gabah petani (Sergap) yang dibentuk oleh Kementerian Pertanian bekerjasama dengan TNI AD, Perum Bulog dan Pemerintah Daerah pada periode Januari hingga 25 Maret 2017 telah menyerap 754.330 ton gabah atau 377.165 ton setara beras dari para petani.

Capaian tersebut meningkat 420 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Berkat capaian tersebut, Kementerian Pertanian berencana memberangkatkan 50 keluarga petani untuk berlibur ke Pulau Dewata Bali.

"Saya akan berangkatkan keluarga petani yakni istri dan anak, kalau suami tidak usah, untuk berlibur ke Bali, biayanya nanti ditanggung Kementan selama dua hari," ujar Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman di Jakarta, Minggu (26/3/2017).

Guna melakukan pemilihan keluarga petani mana saja yang layak diberangkatkan, Amran meminta Perum Bulog untuk mendata keluarga petani mana saja yang telah memberikan kontribusi besar ke produksi gabah.

"Nanti Bulog yang mendata, berikan ke saya, nanti kita berangkatkan ke Bali untuk berlibur," tutur Amran.

Menurut Amran, apresiasi tersebut diberikan pemerintah agar para petani semakin semangat dalam memproduksi gabah atau padi. Jika produksi gabah atau padi meningkat, maka tidak akan ada lagi impor beras dari negara tetangga.

"Supaya petani makin semangat lah, dan tidak menjadikan mereka rugi juga, karena pemerintah tak ingin petani rugi," pungkasnya.

(Baca: Mentan Minta Bulog Serap Gabah Berkadar Air 30 Persen)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com