Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Serahkan Bantuan untuk Korban Longsor Ponorogo

Kompas.com - 05/04/2017, 14:24 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyerahkan bantuan kepada korban bencana alam di Ponorogo, Jawa Timur. BRI juga membuka posko di rumah Kepala Desa Banaran Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo yang menjadi lokasi pengungsian.

Di posko tersebut dilaksanakan beberapa kegiatan, seperti pemeriksaan kesehatan gratis dengan menggandeng RS Muhammadiyah Ponorogo. Adapun warga yang melakukan pemeriksaan juga mendapatkan bingkisan berupa makanan.

Dalam kesempatan yang sama, BRI juga menyerahkan bantuan berupa uang tunai dengan total Rp 50 juta.

”Bantuan uang tersebut berasal dari Serikat Pekerja Bank Kantor Wilayah BRI Malang senilai Rp 13 juta serta donasi pekerja BRI Kanca Ponorogo sejumlah Rp 37 Juta,” ujar Corporate Secretary Bank BRI Hari Siaga Amijarso dalam pernyataan resmi, Rabu (5/4/2017).

BRI juga membagikan survival kit atau perangkat keselamatan kepada 200 warga yang menjadi korban longsor. Hari menuturkan, bantuan kemanusiaan seperti ini bukan yang pertama kalinya dilakukan oleh BRI.

Pada saat beberapa bencana alam lainnya melanda, melalui program BRI Peduli, BRI selalu memberikan bantuan terhadap korban bencana di seluruh Indonesia.

Dana tanggap darurat yang disiapkan oleh BRI senilai hampir Rp 12 miliar, yang disiapkan melalui Kantor Cabang Bank BRI di seluruh Indonesia.

Tujuannya adalah apabila di daerah tersebut terjadi musibah bencana alam, Kantor Cabang Bank BRI terdekat dapat segera memberikan bantuan yang sesuai dengan kebutuhan.

Diharapkan bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi korban, serta mampu meringankan beban mereka.

“BRI melalui program BRI Peduli akan terus berkomitmen untuk menjalankan program-program kepedulian sosial," tutur Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com