Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Susi Ajak Pengusaha Jepang Berinvestasi di Indonesia

Kompas.com - 16/04/2017, 09:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam kunjungannya ke Jepang, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti membuka peluang kerja sama dan investasi.

Menurut Susi, Indonesia juga membuka kesempatan bagi pengusaha perikanan Jepang untuk berinvestasi di Indonesia.

Di Jepang, beberapa tempat dikunjungi Susi antara lain Misaki Tuna Fish Landing Market, yaitu pelelangan ikan di Misaki yang dilengkapi restoran dan supermarket.

Di sana Susi disambut Wali Kota Miura Hideo Yashida dan Ketua Kamar Dagang dan Industri Miura, Kanagawa Toshisa Teramoto. Susi juga menyambangi Japan Super Freeze Co.Ltd (JSF) yang merupakan tempat penyimpanan ikan terbesar dan satu-satunya di dunia yang menggunakan Liquefied Natural Gas (LNG) atau gas alam cair yang ramah lingkungan.

Susi dan rombongan berniat melakukan studi banding teknologi untuk pengawetan tuna setelah ditangkap.

"Di dunia, hanya kami satu-satunya yang pakai LNG. Kami memakai LNG karena biaya listrik sangat mahal," kata Presiden JSF Shigeru Hamada dalam keterangan resmi yang dirilis Kementerian Kelautan dan Perikanan, Minggu (16/4/2017).

Dok KKP Coldstorage ikan tuna di Jepang
Selain itu, menurut Hamada, JSF memiliki pendingin hingga minus 60 derajat celcius yang dapat mempertahankan kualitas daging ikan tangkapan selama berbulan-bulan.

Adapun cold storage milik KKP yang ada di Indonesia hanya memiliki pendingin hingga minus 20 derajat celcius.

Hamada menambahkan, ikan tuna yang disimpan di JSF merupakan hasil tangkapan dari berbagai negara, dengan Taiwan sebagai pemasok terbesar. Menurutnya, JSF dapat menampung ikan tuna hingga 11.000 ton.

Menurut Susi, Indonesia sebenarnya memiliki potensi untuk mengembangkan tempat penyimpanan ikan menggunakan LNG seperti yang dikembangkan Jepang, mengingat banyak tempat di Indonesia yang memiliki sumber gas alam cair.

Namun, Susi menyadari, pengembangan fasilitas serupa JSF membutuhkan biaya yang tak sedikit, yaitu mencapai 300 juta dollar AS.

Untuk itu, Susi mengundang investor baik dari dalam maupun luar negeri untuk ikut berinvestasi guna mewujudkan pembangunan fasilitas tersebut.

Kompas TV Menteri Susi  “Cubit Gemas” Menkeu Sri Mulyani

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com