Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bea Cukai dan Polri Bongkar Penyelundupan 84 Kg Sabu asal China

Kompas.com - 08/05/2017, 20:36 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Modus penyelundupan narkoba kian bervariasi. Teranyar, Bea Cukai bersama Direktorat Narkotika Bareskrim Polri mengamankan 84 kilogram sabu di rongga dalam 14 unit buffer atau damper.

”Pengungkapan ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri dengan Bea Cukai tentang kerja sama pengungkapan jaringan narkotika internasional," ujar Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi dalam keterangan resmi, Jakarta, Senin (8/5/2017).

Awalnya, informasi terkait pengiriman narkoba berasal dari Bea Cukai China. Usai dilakukan analisis profil pengirim barang, diketahui ada kontainer kapal OOCL America yang membawa sejumlah kontainer dari China menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan Pelabuhan Panjang Lampung.

Tim gabungan lantas melakukan penyelidikan dan surveillance ketat terhadap kontainer yang masuk ke Pelabuhan Priok dan Pelabuhan Panjang Lampung.

Setelah memastikan kontainer yang berisi sabu, pertugas mengikuti perjalanan kontainer itu menuju pergudangan di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara dan menangkap tersangka penerima paket berinisial TN di Batuceper, Tangerang, pada Kamis (04/05/2017).

Petugas lantas mengembangkan kasus itu dan menemukan pengendali pengiriman sabu asal China itu yang berinisial AM di Bandung, pada Minggu (07/05/2017). Namun lantaran AM melakukan perlawanan, petugas terpaksa melakukan tindakan tegas hingga ia tewas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com