Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Optimistis Industri Keuangan Syariah Bakal Tumbuh Berkelanjutan

Kompas.com - 12/05/2017, 17:21 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memandang laju pertumbuhan industri keuangan syariah sangat pesat. Oleh sebab itu, OJK yakin industri jasa keuangan dapat tumbuh secara berkelanjutan.

"Melihat laju pertumbuhannya, industri keuangan syariah akan mampu berkembang secara berkelanjutan," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad pada acara pembukaan Keuangan Syariah Fair di Semarang, Jumat (12/5/2017).

Muliaman menuturkan, peran industri keuangan syariah semakin penting dalam memenuhi permintaan masyarakat terhadap produk-produk dan layanan industri keuangan syariah, maupun untuk memenuhi kebutuhan pembangunan nasional.

“Terdapat hubungan timbal balik antara pengembangan industri keuangan syariah dengan kesejahteraan masyarakat. Kita meyakini bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan masyarakat, kebutuhan masyarakat terhadap produk dan layanan industri keuangan syariah akan semakin meningkat,” ujar Muliaman.

Data OJK per 28 Februari 2017, total aset keuangan syariah Indonesia tidak termasuk saham syariah mencapai Rp 897,1 triliun. Adapun proporsi industri perbankan syariah mencapai sebesar Rp 355,9 triliun.

Proporsi industri keuangan non bank atau IKNB syariah sebesar Rp 90,08 triliun dan pasar modal syariah mencapai sebesar Rp 451,2 triliun.

Dengan jumlah tersebut, jika dibandingkan dengan total industri keuangan, maka industri keuangan syariah sudah mencapai market share atau porsi pasar sebesar 5,18 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com