Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulog Segera Datangkan 5.000 Ton Daging Kerbau dari India

Kompas.com - 28/05/2017, 23:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perum Bulog menyatakan bakal mendatangkan 5.000 kilogram daging kerbau dari India. Upaya ini dilakukan sebagai upaya pemenuhan pasokan daging pada bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.

"Kita akan segera menambah 5.000 (ton). Dari India kita impor daging kerbau," kata Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Karyawan Gunarso dalam sebuah diskusi di Galeri Nasional, Minggu (28/5/2017).

Gunarso mengungkapkan, stok daging kerbau yang ada di Bulog saat ini mencapai sekitar 35.371 ton. Dari jumlah itu, sekitar 35.346 ton pasokan daging kerbau Bulog berada di DKI Jakarta dan Banten. Sementara itu, 10 ton berada di Jawa Barat, 4 ton berada di Banten, dan 1 ton berada di Kalimantan Tengah.

Menurut Gunarso, importasi daging kerbau merupakan tugas yang diamanatkan pemerintah kepada Bulog. Adapun stok daging kerbau sudah diadakan oleh Bulog sejak akhir tahun 2016 lalu.

Menurut dia, apabila stok daging kerbau tidak mencukupi, maka Bulog sudah ditugaskan kembali untuk melakukan importasi sebesar 51.000 ton. Dengan demikian, harapannya adalah harga daging dapat terjaga pada harga eceran tertinggi (HET) Rp 80.000 per kilogram.

Gunarso menambahkan, importasi dan penyediaan daging kerbau bukan untuk menggantikan daging sapi. Hadirnya daging kerbau ditujukan untuk mengimbangi harga dan memberikan pilihan kepada masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bahan Pokok Hari Ini 23 April 2024: Harga Tepung dan Telur Naik, Daging Sapi dan Ayam Turun

Bahan Pokok Hari Ini 23 April 2024: Harga Tepung dan Telur Naik, Daging Sapi dan Ayam Turun

Whats New
Reksadana RDPT adalah Apa? Ini Pengertian dan Keuntungannya

Reksadana RDPT adalah Apa? Ini Pengertian dan Keuntungannya

Work Smart
Dana Pinjaman dari China Rp 6,9 Triliun Sudah Cair, KAI: Untuk Bayar Kontraktor Kereta Cepat Whoosh

Dana Pinjaman dari China Rp 6,9 Triliun Sudah Cair, KAI: Untuk Bayar Kontraktor Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Indonesia Lebih Banyak Impor dari Israel Dibanding Iran, Bagaimana dengan Ekspor?

Indonesia Lebih Banyak Impor dari Israel Dibanding Iran, Bagaimana dengan Ekspor?

Whats New
Melemahnya Rupiah Bisa Bikin Harga Bawang Putih dan Kedelai Naik

Melemahnya Rupiah Bisa Bikin Harga Bawang Putih dan Kedelai Naik

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Mampukah IHSG Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Sektor Teknologi Bangkit, Saham-saham di Wall Street Menghijau

Sektor Teknologi Bangkit, Saham-saham di Wall Street Menghijau

Whats New
Trafik Naik 35 Persen, Tol Trans-Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan Saat Libur Lebaran

Trafik Naik 35 Persen, Tol Trans-Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan Saat Libur Lebaran

Whats New
KAI Layani 4,39 Juta Penumpang Selama Lebaran 2024, Lebih Sedikit dari Perkiraan Kemenhub?

KAI Layani 4,39 Juta Penumpang Selama Lebaran 2024, Lebih Sedikit dari Perkiraan Kemenhub?

Whats New
[POPULER MONEY] Harga Bitcoin Pasca Halving | Lowongan Kerja untuk Lansia

[POPULER MONEY] Harga Bitcoin Pasca Halving | Lowongan Kerja untuk Lansia

Whats New
BLT Rp 600.000 Tak Kunjung Cair, Menko Airlangga: Tidak Ada Kendala, Tunggu Saja...

BLT Rp 600.000 Tak Kunjung Cair, Menko Airlangga: Tidak Ada Kendala, Tunggu Saja...

Whats New
AHY Bakal Tertibkan Bangunan Liar di Puncak Bogor

AHY Bakal Tertibkan Bangunan Liar di Puncak Bogor

Whats New
Rupiah Anjlok, Airlangga Sebut Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Rupiah Anjlok, Airlangga Sebut Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Whats New
Aktivitas Gunung Ruang Turun, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Normal

Aktivitas Gunung Ruang Turun, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Normal

Whats New
Survei BI: Kegiatan Usaha di Kuartal I-2024 Menguat, Didorong Pemilu dan Ramadhan

Survei BI: Kegiatan Usaha di Kuartal I-2024 Menguat, Didorong Pemilu dan Ramadhan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com