Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asuransi Usaha Tani dan Usaha Ternak Sapi Tuai Hasil

Kompas.com - 05/06/2017, 15:55 WIB

KOMPAS.com - PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) mencatatkan angka untuk dua produknya yakni Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) dan Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS). Pada catatan yang dikeluarkan per 1 Juni 2017, perlindungan risiko kerugian kepada para petani padi mencapai 734.982 hektar sawah petani seluruh Indonesia.

Selanjutnya, produk AUTS, per tanggal itu, sebagaimana siaran pers yang diterima Kompas.com pada Sabtu (3/6/2017) menunjukkan angka 57.175 ekor sapi yang sudah terlindungi. "Sejak 2015, kami dipercaya membantu pemerintah melindungi petani dan peternak sapi," tutur Kepala Biro Humas PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Reni Rizal.

Lebih lanjut, menurut Reni, program asuransi yang didorong pemerintah, melalui Kementerian Pertanian, dan Otoritas Jasa Keuangan guna mendukung ketahanan pangan itu mulai dijalankan di 16 provinsi dan 17 kabupaten sejak Oktober 2015.

Dengan harga premi Rp 180.000 per hektar dengan komposisi 80 persen disubsidi pemerintah dan sisanya senilai Rp 36.000 ditanggung petani, produk asuransi khusus itu memberikan pertanggungan senilai Rp 6 juta tiap hektarnya.

Dengan begitu, realisasi klaim Rp 16 miliar pada periode pada musim tanam September 2015 hingga Januari 2016 diberikan bagi sekitar 2.667 hektar lahan pertanian padi.

Josephus Primus Sapi potong di Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas I Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman pada Selasa (17/11/2015) sudah meminta proses karantina dipangkas hingga satu hari untuk mempercepat pengiriman sapi potong, khususnya ke Jabodetabek.

Sementara itu, pada peringatan HUT ke-44 Asuransi Jasindo tahun ini, perusahaan yang memiliki sejarah panjang sejak 1845 tatkala dilaksanakannya nasionalisasi atas NV Assurantie Maatschappij de Nederlander, sebuah perusahaan Asuransi Umum milik kolonial Belanda, dan Bloom Vander, perusahaan Asuransi Umum Inggris yang berkedudukan di Jakarta, memberikan santunan dan sembako murah kepada sekitar 5.000 anak yatim, fakir, dan miskin di seluruh cabang di Indonesia.

Selain itu, Asuransi Jasindo juga mendirikan Kampung Sehat Jasindo dengan kegiatan penyuluhan dan pengobatan gratis kepada masyarakat sekitar Kampung Lemper, Citeureup, Bogor. Di samping itu, diberikan pelatihan keterampilan daur ulang barang bekas sebagai penghasilan tambahan warga yang diharapkan mampu untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya. "Perayaan HUT kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,"  kata Ketua Panitia Pelaksana, M. Baihaqi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com