Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Swasembada, Kementan Tanam 2.600 Hektar Benih Bawang Putih

Kompas.com - 03/07/2017, 17:00 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) Prihasto Setyanto mengungkapkan guna mengejar swasembada bawang putih 2019, pihaknya akan menanam benih bawang putih seluas 2.600 hektar.

Adapun penanaman benih seluas 2.600 hektar tersebut akan dilakukan di empat Kabupaten yakni Tegal, Temanggung, dan Madiun di Pulau Jawa, dan Lombok Timur di Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Nanti akan dibantu pemerintah dalam hal benih dan sarana produksi. Target tahun ini tanam untuk 2.600 hektar di 4 kabupaten itu untuk keperluan benih bukan untuk konsumsi," jelas Prihasto di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Ragunan, Jakarta, Senin (3/7/2017).

Menurutnya, Kementan menargetkan pada 2017 difokuskan pada penyediaan benih hingga tahun 2018, kemudian pada 2019 untuk konsumsi.

"Jadi tahun 2017 targetnya untuk benih. Tahun 2018, targetnya benih sebagian untuk konsumsi sekitar 17 persen saja," jelasnya.

Pihaknya memprediksi, benih bawang putih yang akan dihasilkan sebanyak 5 ton benih bawang putih dari luas tanam 1 hektar.

"Diperkirakan 1 hektar menghasilkan 5 ton benih. Jadi 13.000 ton benih yang akan dihasilkan (dari 2.600 hektar)," kata dia.

Sementara itu, anggaran sebesar Rp 5 triliun akan digelontorkan Kementerian Pertanian khusus untuk mewujudkan swasembada bawang putih. 

Selain penyediaan lahan, pemerintah juga akan membantu sarana produksi (saprodi) seperti penyediaan benih dan tenaga ahli.

Hal itu dilakukan untuk meningkatkan minat petani dalam berporduksi bawang putih. Kemudian, Perum Bulog sebagai BUMN akan digandeng untuk membantu penyerapan hasil panen bawang putih. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com