Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Petugas Karantina Gagalkan Pengiriman Biawak Hijau ke Perancis

Hewan dengan nama latin Varanus prasius atau dikenal dengan green tree monitor tersebut masuk dalam kategori hewan yang dilindungi.

"Kata pemiliknya, isi paketnya adalah teh dalam kemasan, tapi kami curiga karena pemilik menghalangi agen pos untuk membuka paket," ujar Galih Dokter Hewan Karantina melalui keterangan resmi, Kamis (13/7/2017).

Menurutnya, gerak-gerik pemilik paket tersebut sangat terburu-buru, dan langsung meninggalkan barangnya setelah selesai membayar dan melarang agen pos untuk memeriksa lebih lajut.

"Setelah dilakukan pemeriksaan bersama antara petugas pos dan karantina, ditemukan dua kemasan karung kain warna hitam dan putih diantara tumpukan teh, yang ternyata berisi hewan hidup," tambahnya.

Karena tidak dilengkapi dokumen apapun, petugas langsung mengamankan barang bukti.

"Biawak hijau ini sudah dewasa, kondisinya sehat dan aktif, kita rawat sambil nunggu proses" jelasnya.

Berdasarkan hasil penerlusuran rata-rata harga jual hewan tersebut di pasar gelap mencapai 700 dollar AS per ekor anakan.

Saat ini kasus tersebut tengah dalam pendalaman oleh Bidang Pengawasan dan Penindakan Balai Besar Karantina Pertanian Tanjung Priok karena wilayah Bogor masih termasuk dalam wilayah kerja Balai Besar Karantina Pertanian Tanjung Priok.

"Kita sudah berkoordinasi dengan kepolisian dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)," kata Nur Hartanto, Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan, Balai Besar Karantina Pertanian Tanjung Priok.

Ia berharap keanekaragaman hayati yang dimiliki oleh Indonesia tidak dimanfaatkan sepihak demi keuntungan tanpa mempertimbangkan ekosistem alam. 

https://bisniskeuangan.kompas.com/read/2017/07/13/164024626/petugas-karantina-gagalkan-pengiriman-biawak-hijau-ke-perancis

Terkini Lainnya

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke