Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR Desak Pemerintah Tunda Pembelian Pesawat

Kompas.com - 01/02/2010, 14:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com-- Rencana pembelian pesawat kepresidenan semakin memanas. DPR medesak agar pemerintah menunda rencana pembelian pesawat. Wakil Komisi XI DPR Melchias Marcus Mekeng menyatakan pengadaan pesawat tersebut tidak tepat dilakukan saat ini.

 

"Timing-nya kurang bagus kalau sekarang. Sekarang tahan dulu. Masyarakat hanya menonton pemerintah saja yang melakukan pembelanjaan. Masak pembelian pesawat dilakukan saat mereka (masyarakat) enggak happy," kata Mekeng, saat ditemui di gedung DPR, Jakarta, Senin ( 2/1/2010 ).

 

 

Dia mengapresiasi rencana pembelian pesawat kepresidenan tersebut. Menurutnya, pembelian pesawat justru akan meghemat anggaran bila dibandingkan dengan menyewa pesawat. Sebenarnya, kebijakan pembelian pesawat telah lama mengemuka. Mekeng memperkirakan, anggaran untuk pembelian pesawat itu sudah diajukan pemerintah sejak tahun lalu.

 

"Dari sisi kebutuhan itu bagus saja.Dari sisi efektivitas juga bagus. Coba bayangkan kalau menyewa Garuda saja tiap hari kan mahal dihitung bolak-balik," jelasnya.

 

Diketahui, pemerintah berencana membeli pesawat VVIP jenis Boeing 737-400 sebagai pesawat pribadi. Menurut Mekeng, pembelian pesawat ini setidaknya dilakukan saat semua kebutuhan masyarakat telah terpenuhi.

 

"Setidaknya saat masyarakat sudah tidak lagi merasakan problem basic. Sekolah sudah murah, bahan pokok terpenuhi," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com