Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Kerja Itu Jual Diri...

Kompas.com - 15/10/2010, 14:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — "Mencari kerja itu bagaikan menjual diri," ungkap seorang wirausaha muda, Ario Pratomo (25), saat menghadiri Kompas Karier Fair 2010, di Jakarta, Jumat (15/10/2010). Menurut Ario yang saat ini memimpin perusahaannya sendiri bernama PT Unique Kargonize, seorang pencari kerja harus memiliki kemampuan menjual kemampuan mereka melalui jaringan-jaringan yang dimilikinya.

"Cari kerja kayak jual diri, bukan cuma dilihat dari CV (curriculum vitae)-nya saja. Itu penting sih, cuma jual diri setiap saat, networking, itu bagian dari cari kerja yang penting juga," katanya.

Sementara itu, wirausaha muda lainnya, Yan Hendry Jauwena (29), menambahkan, seorang pencari kerja harus memiliki kepribadian yang baik seperti mudah menangkap pembicaraan, berwawasan luas, atau pintar bergaul. "Mempromosikan diri, nangkep enggak kalau diajak ngomong, update sekelilingnya. Pintar dalam hal lobi, pergaulan, smart," ujar Yan, yang saat ini menjabat Business Development Manager di CEVA Indonesia itu.

Selain itu, kata Yan, sebelum melamar kerja, seorang pencari kerja harus mengetahui minatnya yang disesuaikan dengan kompetensi yang dimiliki. "Jika sudah tahu, cara dia masuk dalam bentuk CV juga harus diperhatikan," katanya.

Minat, lanjut Yan, merupakan hal terpenting yang harus diperhatikan saat memilih suatu pekerjaan. Tinggi rendahnya gaji hendaknya tidak menjadi tolok ukur dalam memilih pekerjaan. "Dengan tahu apa passion kita, kejar berdasarkan passion kita, benefit akan datang sendiri," tambahnya.

Ario juga menambahkan bahwa seorang pencari kerja sebelum melamar pekerjaan harus mencari tahu lebih jauh informasi mengenai perusahaan yang dilamarnya. Kemampuan bahasa juga penting dimiliki seorang pencari kerja. "Karena kita mau nyemplung di company itu, kita harus tahu banyak informasi," imbuh pria muda itu.

Adapun Ario Pratomo dan Yan Hendra Jauwena merupakan dua orang dari delapan orang "Young Jedis" atau pemain muda industri yang akan memberikan tips-tips seputar dunia kerja di KKF 2010. Meskipun berusia muda, mereka mampu membangun karier mereka dengan baik sehingga menduduki posisi penting dalam perusahaannya masing-masing.

Sejak pukul 09.00 hingga 17.00, KKF 2010 yang digelar di JITEC Mangga Dua terbuka untuk pencari kerja hari ini dan besok. KKF 2010 merupakan tempat bertemunya pencari kerja dengan penyedia kerja secara langsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

    Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

    Whats New
    [POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

    [POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

    Whats New
    Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

    Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

    Spend Smart
    Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

    Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

    Whats New
    Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

    Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

    Whats New
    Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

    Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

    Whats New
    Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

    Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

    Whats New
    Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

    Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

    Work Smart
    Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

    Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

    Spend Smart
    Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

    Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

    Whats New
    Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

    Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

    Whats New
    Cara Beli Pulsa melalui myBCA

    Cara Beli Pulsa melalui myBCA

    Spend Smart
    Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

    Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

    Whats New
    Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

    Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

    Whats New
    5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

    5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

    Spend Smart
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com