Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KompasTV Teken Kerjasama dengan TelkomVision

Kompas.com - 09/09/2011, 18:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompas TV melakukan penandatanganan kerjasama dengan TelkomVision, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Jumat (9/9/2011). Kerjasama ini bertujuan agar tayangan Kompas TV dapat dinikmati secara lebih luas.

"Hadirnya Kompas TV di TelkomVision diharapkan dapat membawa inspirasi baru bagi masyarakat Indonesia melalui sajian tayangan beragam, inspiratif dan berkualitas," ujar Direktur Utama TelkomVision, Elvizar KH.

Elvizar menuturkan, kerjasama ini bernilai sangat strategis karena TelkomVision adalah bagian dari Telkom Group yang merupakan BUMN terbesar di Indonesia. "Begitu juga dengan Kompas Gramedia Group adalah perusahaan media terbesar di Indonesia sehingga kolaborasi dua kekuatan besar ini dipastikan akan memberikan manfaat untuk kemajuan Indonesia," tambah dia.

Dengan kerjasama ini, tayangan Kompas TV bisa dinikmati secara perdana mulai hari ini, pada pukul 18.30-23.00 WIB. Berikutnya, sajian konten Kompas TV akan tayang selama 2-5 jam per harinya. Durasi ini hanya untuk sementara, karena tidak lama lagi TelkomVision akan meluncurkan teknologi MPEG4 dengan tambahan kapasitas transponder hampir 2 kali lipat dari saat ini.

Ke depannya, Kompas TV pun akan menempati satu channel khusus sehingga dapat tayang 24 jam nonstop untuk TV satelit maupun IPTV.

Penandatanganan ini dilakukan antara Dirut TelkomVision, Elvizar KH dengan Bimo Setiawan selaku Direktur Kompas TV, disaksikan oleh CEO Kompas Gramedia Agung Adiprasetyo.

Terhadap kerjasama ini, Agung pun menyatakan harapannya bahwa Kompas TV dapat memberikan edukasi kepada masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

    Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

    Earn Smart
    KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

    KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

    Whats New
    Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

    Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

    Whats New
    Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

    Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

    Whats New
    Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

    Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

    Whats New
    Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

    Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

    Whats New
    Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

    Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

    Whats New
    Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

    Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

    Whats New
    Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

    Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

    Whats New
    Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

    Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

    BrandzView
    Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

    Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

    Whats New
    Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

    Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

    Whats New
    Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

    Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

    Work Smart
    Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

    Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

    Whats New
    Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

    Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com