Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Alihkan Penerbangan Tujuan Balikpapan

Kompas.com - 23/10/2011, 12:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah penerbangan Garuda Indonesia dari Jakarta tujuan Bandara Sepinggan, Balikpapan, Minggu (23/10/2011), terpaksa dialihkan pendaratannya ke Ujung Pandang dan Banjarmasin. Hal ini akibat Bandara Sepinggan ditutup hingga pukul 13.00 Wita akibat ada evakuasi pesawat Lion Air yang tergelincir pagi tadi.

"Akibat pengalihan pendaratan tersebut, penerbangan Garuda dari Balikpapan menuju Jakarta juga terpaksa tidak dapat diberangkatkan, dan hal tersebut berdampak pada keterlambatan penerbangan-penerbangan Garuda lainnya," kata Senior Manajer Komunikasi Eksternal Garuda Ikhsan Rosan dalam konfirmasinya.

Penerbangan Garuda GA 510 yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pukul 05.45 WIB, dan seharusnya tiba di Balikpapan pukul 08.50 Wita, serta penerbangan GA 512 yang berangkat dari Cengkareng pukul 06.45 WIB dan tiba di Balikpapan pukul 09.50 Wita terpaksa dialihkan pendaratannya ke Bandara Hasanuddin, Ujung Pandang.

Sementara itu, penerbangan GA 514 yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 08.30 WIB dan seharusnya mendarat di Bandara Sepinggan, Balikpapan, pukul 11.35 Wita terpaksa dialihkan pendaratannya ke Banjarmasin.

"Akibat ditutupnya Bandara Sepinggan tersebut, penerbangan Garuda dari Balikpapan menuju Jakarta, masing-masing GA 513 yang seharusnya berangkat pukul 10.35 dan GA 515 yang seharusnya berangkat pukul 12.20 juga terpaksa tidak dapat diberangkatkan," ujarnya.

Penerbangan Garuda GA 510, GA 512, dan GA 514 yang dialihkan pendaratannya ke Ujung Pandang dan Banjarmasin tersebut akan diberangkatkan menuju Balikpapan setelah Bandara Sepinggan dinyatakan dibuka kembali dan dapat dilaksanakan kegiatan penerbangan. (Tribunnews.com/Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

    Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

    Earn Smart
    Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

    Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

    Earn Smart
    Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

    Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

    Whats New
    Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

    Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

    Earn Smart
    Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

    Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

    Whats New
    Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

    Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

    Whats New
    Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

    Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

    Whats New
    Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

    Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

    Earn Smart
    Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

    Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

    Whats New
    Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

    Spend Smart
    Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

    Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

    Whats New
    Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

    Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

    Whats New
    Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

    Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

    Whats New
    [POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

    [POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com